MENELUSURI JEJAK MERAPI

Part 2

By Mimin Kusminar

Ke 45

"Alhamdulillah Ahirnya datang tuh ci Mey- mey yang bawa tiket kereta ." Kata nina "

Foto dulu lah buat laporan" yani mengatur posisi sambil memusatkan kamera nya. Dibagikanlah tiket masing-masing beserta KTP.

Tidak berselang lama masuk lah kita ke pintu masuk dan diperiksa satu persatu.

Lega kita dah masuk kereta

.Dikereta dilanjut rapat ." Okay aku telpon dulu langganan yang biasa jemput yah " yati mulai membuka percakapan sambil nembuka hp .Dan ramailah masing- masing mengeluarkan camilan sambil ngobrol persiapan sampai keberangkatan.

Tak berapa lama yati bicara " wah gak nyambung terus tuh langganan ." Ucapnya " eh ini dijawab wa katanya. Ternyata dia lagi ke luar kota lagi bawa rombongan juga."

Yah sudah kalau gitu aku yang telpon temenku juga yah yang di surabaya " kata mey-mey

Ahirnya sepakatlah di statsiun semarang kita dijemput trafel dari Ana yang siap jam 1 malam nunggu di Statsiun.

Suasana hening masker dan bantal kepala sudah terpasang di kepala mereka.Doa mau tidur pun diucapkan makanan kecil dibereskan.Canda tawa berhenti karena kelopak mata tidak bisa kompromi lagi untuk segera dipejamkan.Pemeriksaan tiket pu berlangsung.Tapi ketika nina menanyakan ktp terbanguncsemua

."Mey mana KTP ku " tanyanya. "

kan bukannya sudah ? kata mey sambil nemeriksa dompet dan meraba seluruh saku."wah nanti dicari di hotel yah."Dalam hati mey terus betanya kemana yah KTP nina?

Ahirnya kereta berhenti di statsiun yang dituju.Penjemput pun sudah stanby .Begitu lihat rombongan langsung bertanya dari Bandung mba? Tanyanya temen bu Ana? Iya pak temen aku" jawab mey Dan masuk lah semua barang dan penumpang.

Tiba- tiba pak supir memberikan bungkusan." Ini oleh -oleh dari bu Ana.

"waduh terima kasih pak" mey- mey langsung membuka wa dan mengucapkan terima kasih sudah dubantu dan diberi oleh-oleh.Walau belum dijawab yang penting sudah diterima buah tangannya.

Sambil melaju ati bertanya pada supir ." Pak kita mau terus kemerapi bisa mengkondisikan ? Sambil merebahkan kepalanya ke senderan kursi .Ati bertanya karna dia duduk bersebelahan pak sopir .

Dan pak sopir pun memperkenalkan namanya sambil bercerita pengalamannya antar jemput wisatawan.

Bersambung...