Tantangan hari ke 26

Minggu, 9 Februari 2020

Alhamdulillah, kemarin Sabtu sore, tanggal 8 Februari 2020 aku dan putriku dapat memenuhi undangan pernikahan partnerku, Bu Rira namanya.

Kami berangkat dari rumah pukul empat sore, Alhamdulillah cuaca cerah, secerah hatiku. Karena sejak pagi hari hujan membasahi bumi.

Allah mengabulkan pintaku, kuingin saat berangkat cuaca cerah, maklum naik motor, kendaraan yang tak terbebas dari terik matahari, dan hujan. Tapi kendaraan roda dua ini sangat membantu kami yang memiliki jarak rumah jauh, melewati jalur macet.

Alhamdulillah, pukul lima kurang kami sampai di tujuan tempat ku dan teman-teman janjian berkumpul. Tepatnya di depan Masjid YMAI AL IKHLAS CIPETE..Kami menggunakan mobil sekolah yang sudah dipesan oleh temanku Bu Ai.

Ada salah satu pegawai menyapaku, "Mau ke mana Bu Mindi, ucap Pak Narno."

"Mau kondangan teman Pak, jawabku."

"Ooh, yang di Gatot Subroto, jam enam kurang ya, ucapnya lagi."

"Bukan Pak, sekarang kita janjiannya jam lima kurang, jawabku."

Setelah percakapan itu, satu persatu temanku datang, tapi supir belum datang, kuceritakan percakapan tadi dengan salah satu pegawai yayasan.

Cek punya cek ternyata, salah info. Baiklah kalau begitu kita tunggu. Pukul enam kita berangkat ke gedung tempat temanku mengadakan wedding.

Alhamdulillah perjalan lancar, tanpa kendala. Pukul enam lewat tiga puluh menit kami sampai gedung. Waktu magrib sudah masuk, sebagian kami yang sedang solat, melaksanakan solat Maghrib , di masjid yang ada di gedung itu.

Sampai di masjid, ternyata sudah banyak teman-teman mengajar lainnya yang sudah sampai. Setelah semua selesai solat, kami masuk ke ruang wedding bersama-sama.

Tempatnya ada dilantai dua, kira-kira pukul tujuh mulai terdengar suara MC yang menginfokan acara akan dimulai. Mata semua tamu mencari kedatangan pengantin dari arah mana.

Ternyata, Bu Rira dan suami datang dari arah gazebo di salah satu sudut ruang itu. Diiringan musik yang syahdu kedua mempelai jalan bergandengan, mengikuti irama lagu.

Kurekam moment pernikahan partnerku itu, dalam hati kudoakan agar pernikahan Bu Rira dan suami langgeng sampai kakek nenek, until Jannah😭

Acara demi acara berlalu, tak terasa pukul menunjukkan pukul delapan lewat, rombongan yang menggunakan mobil sekolah segera menuju eskalator. Mobil sekolah sudah menunggu kami di depan pintu gedung acara.

Masyaallah, terima kasih Pak Sandi, yang selalu menemani kami guru-guru saat ada acara apapun, di manapun, dan beberapa supir sekolah lainnya.

Pukul sembilan kami sampai di sekolah, setelah pamitan ke semua teman. Semua menuju rumah kami masing-masing. Kendaraan roda duaku, melaju dengan lancar, Alhamdulillah.

Terima kasih ya Allah, Engkau mudahkan dua agendaku hari kemarin dan hari ini pengajian ibu-ibu Dara 2, ibu-ibu Soleha. Barakallah.🙏