BUIH PUTIH ( Tagur ke 55 )
Buih putih terhempas gelombang
Dicelah batu karang di tepi pasir putih
Nasibnya tergantung ombak
Tak punya pendirian menentukan arah tujuan
Putraku sayang…
Jangan jadi seperti buih putih
Jadilah air mengalir menerjang bebatuan
Teguhkan hati kokohkan iman
Menempuh gelombang kehidupan
Sebab tantangan semakin sulit
Putraku sayang…
Jangan segan energi terbuang
Latihlah raga bekerja keras
Nasibmu tergantung usahamu
Jadilah gigih mencari ilmu
Pengalaman adalah ilmu terbaik
Jangan sampai penyesalan kemudian
####
Saniang Baka Solok, 8 Juli 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Mantap bun, motivasi buat anak kita, salam
Keren bucan, isi puisi penuh dengan nasehat
Makasih bucan sdh mampir..
inspiratif, semoga semakin sukses dalam kepenulisan temanku gurusianer
Trimakasih pak..sukses juga buat bapak
Puisinyo ancak y buk
Makasih yen..
Mantap epa
Makasih neri
Keren, uni....
Mokasih ira
Nasehat yg berisi tuk ank2 yg akan melangkahkan kaki ke jenjang selanjutnya.sukses selalu bund.
Ya bun...suses juga buat ibu
Siip, Bu. Nasehat untuk anak-anak kita.