Rumah merupakan tempat kita dibesarkan dan dibimbing orang tua .DIsini kita mulai berinteraksi dengan keluarga dan kerabat dekat maupun jauh. Masa kanak kanak kita jalani dengan canda tawa riang gembira di rumah dan tentu juga di lingkungan sekitar.Selain canda gembira tentu juga sedih dan tangisan akan mewarnai isi rumah. Kadang pertengkaran ikut melengkapi suasana rumah dan kemudian diakhiri dengan perdamaian kembali. 

Di rumah kita walaupun kecil dan besar,walupun jelek dan megah anak anak akan tetap bermain bercanda, menangis dan tertawa. Apalagi kalau dalam rumah tinggal beberapa keluarga tentu lebih seru lagi. Anak anak akan menikmati masa kecil, kanak kanak bahkan dewasa dengan lebih banyak memahami nilai nilai sosial dalam rumahnya.

Masa kanak kanak yang dilalui oleh seorang anak dalam rumahnya akan menentukan proses sosialnya dan akan mempengaruhi proses sosial yang dijalaninya setelah dewasa.

Memiliki rumah dari yang megah dan besar tidak menjamin keberhasilan penghuninya dalam kehidupan masa depan.Walaupun dilahiorkan ,dibesarkan dalam rumah kecil yang sudah lapuk dimakan usia kalau proaes sosial yang dilalui baik dalam rumah maka anak dapat menjalankan kehidupan masa depannya lebih baik.

Bila diberi reski yang cukup untuk memiliki rumah yang besar ,dan megah kita patut mensyukurinya.Tentu juga tidak akan membuat kita sombong apalagi kufur nikmat.Karena kufur nikmat dapat membawa ke neraka jahanam.nauzubillah

Oleh karena itu, kita mesti mengingat dan membayangkan kembali dasar dimana kita dibesarkan dan dididik orang tua,menjalani kehidupan yang penuh suka dan duka,pahit dan manis di rumah lama tempat kita dibesarkan. Suasana dalam rumah akan mempengaruhi kehidupan anak sampai dia dewasa..Semoga dengan mengingat asal kita ,anak anak dididik dalam rumah dapat menjadi anak sholeh dan sholehah...aamiin.