
AKHIRNYA DIAMOND DALAM GENGGAMAN
#TantanganGurusiana
#Hari ke-270
Sabtu, 24 Oktober 2020
Rasa bangga terhadap diri ini menggelora dalam dada. Betapa tidak, Sabtu 24 Oktober 2020 merupakan titik tertinggi dalam sejarah hidup saya dalam belajar menulis di blog tantangan gurusiana. Sebelumnya saya belum pernah menulis secara rutin setiap hari. Meski saya punya blog sendiri, tetapi saya tidak rajin mengisinya hingga blog saya ini akhirnya berdebu saking lamanya tak disambangi.
Pertama kali saya kenal dengan blog gurusiana ketika mengikuti kelas Sagusabu II di Jakarta. Di situ saya mulai mengirim tulisan yang benar-benar sederhana dengan judul Nasi Goreng Mama . Ketika itu saya tidak tahu harus mulai dari mana untuk menulis. Saya bingung karena ternyata tidak mudah menuangkan ide meski itu pengalaman saya sendiri. Walau dengan tertatih akhirnya saya bisa posting tulisan perdana saya di Gurusiana. Alangkah senangnya waktu itu meski yang berkunjung ke blog saya masih bisa dihitung dengan jari. Saya tetap semangat mengirim beberapa tulisan untuk memenuhi tugas dari Mas Eko yang waktu itu sebagai narasumber di pelatihan tersebut.
Tak terasa waktu bergulir dengan cepat. Banyak pekerjaan sekolah yang menuntut perhatian ekstra dari saya. Hingga akhirnya mengirim tulisan ke Gurusiana mulai jarang dilakukan. Perlahan Gurusiana saya tinggalkan karena obor semangat itu telah padam. Sepertinya tak ada untung saya menulis jika tidak ada yang baca. Itulah pikiran saya waktu itu hingga dua tahun Gurusiana kosong melompong tak berisi.
Sampai akhirnya di bulan Januari 2020 , saya membaca di Facebook tantangan gurusiana yang disampaikan oleh CEO Media Guru Indonesia Bapak Mohammad Ihsan. Saya baca secara detail ketentuannya mengenai tantangan ini. Hingga dua minggu sudah, tantangan berlangsung saya belum tergerak untuk mengikutinya. Waktu itu saya berpikir ngapain susah-susah menulis setiap hari seperti sedang dijajah saja harus setor tulisan.
Namun, entah kekuatan datang darimana, tanpa rencana tiba-tiba setelah pulang dari suatu acara pukul 21.00 WIB saya sampai di rumah dan langsung membuka laptop. Saya menulis untuk pertamakali ikut tantangan gurusiana, meski belum paham bagaimana cara mengirimkannya. Secara otodidak saya ulik sendiri tentang cara membagikannya ke Facebook (FB) Media Guru dan pribadi. Benar saja, ketika saya mulai membagikan ke FB tulisan yang seharusnya jadi caption ehh malah semua muncul di beranda. Betapa malunya saya ketika itu.
Seiring dengan berjalannya waktu, saya mulai terbiasa mengirim tulisan setiap hari di Gurusiana. Aneka ragam tulisan saya kirim semampu saya yang penting tidak plagiat. Kini saya mulai merasakan manfaat menulis di Gurusiana secara rutin. Karena sudah terbiasa maka ide biasanya muncul seiring dengan tulisan yang sedang diketik. Kalimat jadi paragraf dapat terangkai dengan baik, meski itu masih jauh dari sempurna.
Di tantangan gurusiana hari ke-270 ini mudah-mudahan saya tetap konsisten dalam menulis. Meski belum pernah merasakan yang namanya terjun bebas dan remedi, saya sangat menghargai dan bangga pada teman-teman yang pernah mengalaminya dan bangkit dari keterpurukan dengan kembali ke hari pertama. Betapa sakit jatuh dari ketinggian dan harus mengulang dari awal. Untuk menghindari hal itu, saya disiplin dalam mengirim tulisan jauh dari waktu deadline. Sehingga ketika ada masalah teknis dapat teratasi sebelumnya. Mudah-mudahan saya terhindar dari kata yang membuat nyali ini menjadi ciut. Saya selalu berusaha mengajak teman untuk bergabung di Gurusiana, ada yang menerima dan mulai menulis tetapi tak sedikit pula yang menolaknya karena berbagai alasan.
Akhirnya, saya bersyukur karena sampai di hari ke-270 Tuhan selalu menyertai saya dan memberi kesehatan serta kekuatan untuk menghadapi tantangan ini. Kini piagam diamond sebagai bukti telah sampai ditantangan ke-270 sudah ada dalam genggaman. Namun, itu bukan berarti saya lengah melainkan harus tetap waspada menjaga konsistensi dalam menulis. Terlebih saya harus selalu meningkatkan isi tulisan dengan banyak belajar pada para ahli.
Terima kasih saya sampaikan pada CEO MediaGuru Indonesia, pengelola blog Gurusiana dan Admin FB MGI yang selalu menyetujui tulisan saya. Tak lupa kepada para Gurusianer dan Fesbuker yang telah memberikan apresiasi serta perhatiannya pada tulisan saya. Mudah-mudahan saya bisa mencapai akhir tantangan di hari ke-365 tanpa hambatan dan rintangan.
Semoga.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Selamat untuk diamond yang luar biasa... BRAVO.
Terima kasih Pak CEO berkenan mampir dan memberi apresiasi yg mendorong saya untuk terus menulis
Wow, keren Bu Min. Sukses selalu
Terima kasih bunda Vivi yang selalu setia mengapresiasi
Perjuangan yg luar biasa
Betul sekali bun, sy hampir berhenti karena pernah jenuh
Perjuangan yg luar biasa
Selamat bu
Selamat Bu Min Lanjut G365
Terima kasih bu
Selamat ya Bu
Selamat ya bu.
Selamat bu
Selamat, ya Bu...
Selamat, ya Bu...
Selamat, ya Bu...
Selamat, ya Bu...
Selamat ibuku
Trims bu Mimin
Keren bun semoga saya bisa mencapai diamond. sukses selalu salam literasi
Semangattt bu Leni
Selamat bunda.....Salam
Trims bu Eva, salam kembali
Selamat bu, salam literasi
Selamat yaa Buu.
Selamat bunda. Sukses selalu
Selamat bunda. Sukses selalu
Selamat bunda. Sukses selalu
Selamat bunda. Sukses selalu
Belajar memosting secara otodidak, seperti saya. Meski sudah satu minggu, tapi sering mengalami kesalahan dan lupa
Betul bu, kita harus terus belajar
Selamat bunda. Bunda telah meraih diamon. Semoga tetap semangat menulis berbagai bentuk tulisan
Selamat bunda, saya jg udh 271 bunda, bgmna cara mendptkn piagam itu?
Selamat juga bu Witra, sepertinya nanti dibuatkan aplikasi otomatis oleh MGI
Terima kasih buat para sahabat semua yang telah mengapresiasi dan berkunjung.
Selamat Bu. Sukses selalu dan salam literasi
Selamat bun
Wow. Selamat bu
Wow. Selamat bu
Selamat ya Bu
Selamat Bu.
Selamat, keren, dan mantap. ikut semangat juga saya. sukses Bu.
Selamat bunda,semoga bisa mengikuti jejak bunda
Selamat Bunda
Selamat ya Bu.
Zuper.
Selamat ya bu.Tulisaanya benar-benar keren.
Trims bu Siti, masih tahap belajar
Selamat bunda.Turut senang.Doakan saya semoga bisa terus menulis dan mencapai hasilnua Salam sukses sealu
Selamat Bun...
Selamat ya Miss Min
Selamat bu
Selamat Buat Ibu yang selalu semangat...salam semangat...tepuk semangat....tak.tak.SE..tak.tak.MA..tak..tak NGAT...semangat...oey.oey
Selamat Buat Ibu yang selalu semangat...salam semangat...tepuk semangat....tak.tak.SE..tak.tak.MA..tak..tak NGAT...semangat...oey.oey
Selamat
Selamat bu
Perjuangan bunda luar biasa. Doakan saya bisa terus Istiqomah ya seperti bunda ya.
Selamat bunda
Selamat ibu
Terima kasih bu Dini
Selamat bunda. Saya juga jadi ikut semangat nih.
Selamat Bu
Selamat bunda..sulses selalu..
Be the best bunda sukses selalu.Moga saya bisa
Trims bu Ratih pasti bisa