Min Hermina, SMPN 1 Cikampek-Krwg

Min Hermina, M.Pd. Saat ini mengajar di SMPN 1 Cikampek Kabupaten Karawang Jawa Barat...

Selengkapnya
Navigasi Web
CINTA MARIA (24)

CINTA MARIA (24)

TantanganGurusiana

#Hari ke-328

Senin, 21 Desember 2020

Tujuh purnama sudah kehidupan rumahtangga Pram mengalami perang dingin. Mirna lebih suka bepergian dengan ibu-ibu sosialita kelas atas. Hingga toko batik peninggalan orang tuanya berada diambang kebangkrutan. Mirna lebih suka hidup berfoya-foya ketimbang mengurus tokonya. Gaji suaminya tak jarang dihabiskannya untuk mentraktir teman-temannya di restoran mewah kelas elite kawasan Malioboro.

Pram merasa sedih melihat tingkah laku Mirna yang sudah banyak berubah. Padahal, selama ini kunjungan ke Panti sudah dikuranginya demi Mirna yang terlalu cemburu pada Maria. Pram sudah menjelaskan semuanya secara detail bahwa antara Maria dan dia tidak ada hubungan sama sekali. Pram sangat menyayangkan sikap Mirna yang terus menerus mencurigainya. Entah dengan cara apa harus dijelaskannya agar istrinya itu mengerti.

Hingga di suatu sore sepulang dari rumah sakit tempatnya bekerja, Pram mampir ke sebuah kedai kopi. Dia melihat dari kejauhan sesosok perempuan yang sudah sangat dikenalnya. Dikucek-kucek matanya serta dicubit kulit lengannya sebagai tanda dia sedang tidak bermimpi. Pram benar-benar kaget dan sama sekali tidak menyangka perempuan itu duduk dan ngobrol dengan mesranya bersama seorang pria muda. Dia tak sanggup melihat pemandangan seperti itu hingga akhirnya dia segera berlalu dari tempat itu.

Dalam mobil kesayangannya, dia berpikir serta berkecamuk sejuta tanda tanya. Siapakah sosok lelaki yang telah merebut perhatian perempuan itu. Pram merasa kecewa dan sakit hati jika apa yang dilihatnya adalah benar perempuan yang selama ini dia cintai. Pram merasa apa yang dilakukannya selama ini sungguh tak berarti di hadapannya. Apa yang telah diupayakannya sungguh sia-sia.

“Aghhhh……”gumamnya sambil meninju stir mobil.

Dengan tergesa Pram mengendarai mobilnya hingga sampai rumah lebih cepat. Dia masuk ke dalam kamar dan merenung di pojok tempat tidurnya. Benarkah apa yang baru saja dia lihat itu sesuai dengan dugaannya ? Dadanya turun naik menahan gejolak jika ingat akan semua yang dilihatnya tadi.

Bersambung.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Siapakah yang bersama Mirna...

22 Dec
Balas



search

New Post