Min Hermina, SMPN 1 Cikampek-Krwg

Min Hermina, M.Pd. Saat ini mengajar di SMPN 1 Cikampek Kabupaten Karawang Jawa Barat...

Selengkapnya
Navigasi Web
SCRALIMB PEMBUKA PINTU REZEKI  (2)

SCRALIMB PEMBUKA PINTU REZEKI (2)

#TantanganGurusiana

#Hari ke-355

Minggu , 17 Januari 2021

Setelah bel masuk istirahat berbunyi, aku kembali masuk ke kelas IXM.1 dan melanjutkan penjelasanku tentang Scrabble sambil memperlihatkan papan permainan itu. Scrabble adalah permainan menyusun kata yang menggunakan papan dengan jumlah pemain 2 – 4 orang dengan mengumpulkan poin berdasarkan nilai kata yang dibentuk dari keping huruf diatas papan permainan berkotak-kotak yang terdiri dari 15 kolom dan 15 baris.

Dengan adanya momen lomba ini, aku jadi menyadari bahwa ternyata para siswa belum tahu apa itu Scrabble. Inilah kesempatanku untuk mengajar Bahasa Inggris melalui alat permainan ini. Harapanku melalui cara belajar sambil bermain dapat meningkatkan jumlah kosa kata Bahasa Inggris. Karena selama ini banyak siswa yang masih kesulitan belajar Bahasa Inggris dikarenakan jumlah kosa kata yang terbatas. Sehingga hal ini berpengaruh pada perolehan nilai ulangan harian yang rendah.

Selain itu, aku akan mengajak sejawatku untuk berkolaborasi membuat alat peraga Scrabble melalui Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Karena memang guru tidak selalu membawa media pembelajaran ketika mengajar karena keterbatasan ide. Sehingga siswa merasa jenuh ketika guru hanya menerangkan melalui metode ceramah.

Aku juga berpikir bahwa proses pembelajaran harus banyak melibatkan siswa bekerja secara berkelompok. Selama ini mereka lebih banyak mengerjakan tugas secara individu sehingga siswa yang belum memahami materi pelajaran menjadi kesulitan dalam belajar. Dengan adanya kegiatan ini, mudah-mudahan sifat egois yang ada dalam diri siswa menjadi terkikis. Harapanku mereka bisa bekerja sama saling membantu sehingga siswa yang slow learner menjadi terbantu.

Aku menyadari, untuk membeli alat peraga ini memang harganya cukup mahal. Untuk itu aku menyampaikan ide pada teman sejawatku agar membuatnya dari bahan bekas atau limbah. Tiga sejawatku setuju dengan pendapatku, hingga akhirnya aku putuskan untuk membuat proposal PTK yang nanti diajukan pada Kepala Sekolah.

Saat ini aku baru menginformasikan pada siswa kelas IXM.1 bahwa para siswa di kelasnya akan digunakan sebagai kelas penelitian. Mereka menyambut baik dan terlihat wajah senang ketika aku mengumumkan hal itu. Mereka sangat antusias menyambut rencanaku ini. Nampaknya mereka sudah tak sabar ingin segera memulainya.

Hari ini di kelas mereka aku baru menjelaskan apa itu Scrabble. Masih banyak hal lain yang perlu aku sampaikan pada mereka. Namun, karena keterbatasan waktu kembali bel berbunyi yang menandakan jam pelajaranku berakhir. Aku akan bertemu dengan mereka minggu depan untuk membahas secara teori terlebih dahulu tentang Scrabble ini agar mereka benar-benar memahami permainan ini dengan baik dan tidak asal bermain saja.

Bersambung.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Asyik bermain scrabble sambil belajar.

17 Jan
Balas

Betul bun, mksh utk kunjungannya

17 Jan



search

New Post