Selamanya Anak-anak
Libur lebaran rumah Bu Tina dan Pak Yono diramaikan dengan anak menantu dan cucu, setelah makan siang satu-satu berangsur menuju kamar masing-masing untuk istirahat, meninggalkan ruang keluarga dengan tv yang masih menyala, yang membuat Bu Tina mengomel dan mengatakan sejak dulu kebiasaan anak-anak tak berubah. "Siapa yang anak-anak Bu, mereka semua sudah pada jadi ibu dan ayah," tanya Pak Yono. Bu Tina sambil mengomel menjawab, "Sampai kapanpun mereka tetap anak-anak bagiku Pak."
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Mantap Uni. Sampai kapanpun, seorang anak, tetaplah anak-anak dihadapan Ibunya.. Walaupun si anak sudah punya anak juga, atau malah sudah punya cucu, saat dengan Emaknya tetaplah ia anak-anak.. hehe. Sukses selalu
Ibu Pak Burhani juga begitu kan? He..he.
Betul itu, selamanya akan kita omelin ahaha....
Sudah mak-mak diomelin ibu rasanya gimanaa gitu.
Luar biasa bunda
Memang begitu ya..walau anak sudah jadi ibu tetap aja jadi anak bagi ibunya
Hahaaa...bgtlah seorang ibu
He..he, semua kayanya begitu.
Hahaha salah satu karakter ibu
Cocok sekali. Setua apa pun, anak-anak akan menjadi anak-anak di mata ibunya. Heheh..