Tiap Sabtu aku masuk jam pertama di kelas VIII.6. Belajar tatap muka shif A, siswanya hadir 50% dan belahar daring 50%. Karena siswanya sedikit, mereka mudah dipantau belajarnya. Kelasnya besar, sedangkan dan setelah diabsen ternyata ada siswa 1 org belum hadir. Setelah itu terdengar anak mengucapkan salam. Ternyata anak itu datang terlambat. " Maaf bu saya terlambat bangun" katanya. "Apakah orang tua tidak membangunkamu?" Kataku padanya. Siswa itu menjawab bahwa hari hujan dan udara dingin sehingga dia tidur lagi ketika dibangunkan orang tuanya. "Apakah kamu tidak sholat subuh?" kataku lagi padanya. " Tidak bu" karena hari sudah siang dan aku terlambat." Katanya padaku. "Mohonlah ampun kepada Allah karena kamu sudah meninggalkan kewajiban sholat," " Syetan telah berhasil menggodamu sehingga kamu tidak melaksanakan sholat" kataku padanya. Aku nasehati agar siswaku membiasakan bangun lebih cepat, sehingga sholat subuhnya tidak terlambat lagi. Berniatlah sebelum tidur untuk sholat subuh tepat waktu. Juga sebelum tidur berdoalah agar Allah bangunkan di waktu subuh. In sha Allah akan terbangun ketika subuh.