Misnarwati

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Ulang tahun anindya

ULANG TAHUN ANINDYA

“Ma, nindy sudah sembuhkan?”

“Nindy mau makan obat.” Lirih suara anindya diapagkuanku. Kuraba keningnya masih terasa panas dibandingkan sepuluh menit yang lalu ketika ku ukur suhu tubuhnya 38,7.

Keringat mulai membasahi keningnya, punggungnya, sebuah pertanda demamnya mulai turun.

“Iya. Sayang”

“Nindy akan sembuh, nindy anak yang hebat, anak kuat, kataku kepadanya

“Ma,kalo sudah sembuh nindy mau ulang tahun di sekolah,kata miss Ayu umur nindy akan 4”

Kupeluk tubuh muginya yang terlihat sedikit lebih kurus setelah dua hari demam. Kuhela nafas dalam dalam , kupejamkan mata ini dan kubelai kkepalanya. Wajah penuh harapan itu meruntuhkan hatiku.

“Ya, jawabku mantap. Nindy boleh ulang tahun.”

‘Kita akan syukuran di sekolah janjiku kepadanya.”

Saat ini Anindya telah ikut kelas bermain plus penitipan pada sebuah PAUD berjarak 2 km dari rumahku.Muailah diabercioteh tentang temannya yang akan diudang, kue ulagtahun yang berwarna pink rasa stroberi, bingkisan berbungkus putri yang cantik.ternyata Kegembiraan sebuah keajaiban dan penawar rasa sakit yang tidak ternilai, sorenya aninya sembuh.

Hari minggu 5 januari, Persipan ulang tahun mulai dilkukukan semua persiapan tertuju pada acara syukuran di sekolah saja. Mengingat waktunya telah lewat konformasi kepada miss wali kelas menjadi prioritasku. Mengitung hari, acara tentu sykuran baru bisa dilakukan pada hari selasa 7 januari.

Uni sebagai kakak tertua menjadi aisistenku, mencatat keperluan yang dibutuhkan, dimana segala sesuatu dipesan. Sementara uda habib kakak laki laki aninya hanya sebagai penyemangat dan fokus bermain dengan aninya, maklumlah uda sekolah di TK anindya kelas PAUD dengan umur terpaud 8 bulan satu minggiu saja, tentu dunia mereka serupa. Sementara papa dapat bagian penyandang dana, mengantar berlanja menjadi sopir setia. Tim yang terbentuk dadakan solit demi ulang tahun Aninya.

Karena terlalu bersemangat aku capek, dan terduduk lemas di kursi ruangan tengah,kupandangi aninya yang mulai ceria bermain dengan udanya di tempat tidur, bermain tobot kegemaran mereka.tiba tiba aku teringat tetang kelahiran anindya, menerawang aku menembus kilas waktu 4 tahunyang lalu.

Anindya lahir hari senin 4 januari 2016. Pukul 12. 45 tengah malam. Sebuah kelahiran yang meleset dari perencanaanku dan perencanaan dokter .saat itu usia kandungaku masih berumur 8 bulan tentu belajar dari pengalaman ke dua anakku sebelumnya masih ada waktu 5 minggu lagi menjelanng kehiranya.makannya dengan nyaman kunikmati liburan akhir semester satu dengan perasaan tanpa beban di kampung halamanku yang berjarak 100 km dari tenpatku bekerja dan bertempat tinggal.

Sebelum liburan aku sama saja dengan calon ibu laiinya dalam mempersiapkan kelahiran, karna dokter memperkirakan aku caesar pada yangal 9 ferruari 2016. Kelengkapan pakaian bayi tentu menjadi perioritas bagiku. waktu kelahiran masih lama pakaian itu aku simpan di rumah kami. Menunggu saatnya untuk di pergunakan .Takdir Aninya berbeda dengan anakku lainnya, segala persiapan menunggu kelahirannya

Tidak diutuhkan karena aninya lahir 5 minggu lebih awal.

Rasa miris masih megelayut dihatiku mengingat demam tinggi 40 derjat celsius yang aku alami seminggu setelah kehirannya, ASI yang sangat berlimpah sementara Anindya membutuhkan sedikit saja, tubuh mungilnya yang menguning kata dokter akibat kurang Asi. Sehingga kami berdua menjadi langganan dokter, aku kedokter bedah aninyaku ke dokter anak.

Kontras sekali bila dibandingkan Saat ini aninya tumbuh menjadi anak yangs ehat Bermuka oval,Kulitnya putih, rambutnya lurus dan mengkilat kupotong pendek sebahu, matanya sedang kata orang yang bertemu dengannya matanya serupa dengan mataku. Bila di rumah dia adalah anak yang cerewet dibandingkan dengan ke ke dua kakaknya. Maklumlah anak bungsu tentu menjadi kesayangan uda uninya.

Suara mobil memasuki garasi menyentakkan lamunanku, diiringi suara pintu dan bunyi langkah kaki suamiku membawa katong plasik besar berisi bingkisan ulang tahun anindya.

“Selamat ulang tahun kami ucapkan”

“Selamat panjang umur kami kan doakan”

“Selamat sejahtera sehat sentosa”

“Selamat ulang tahun dan bahagia....

Gemuruh tepuk tangan anak-anak bersama miss guru memenuhi semua rasa didadaku, senyum malu- malu adindya dan mata berbinarnya melengkapi kebahagianku.

Selamat tambah umur sayangku.

Bukittinggi, 11 januari 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Sudah mulai mengalir bu.. lanjutkan..Selamat Ulang tahun nindy

16 Jan
Balas

Kerennnnnn. Semangat terus...

16 Jan
Balas



search

New Post