KARYA SEDERHANA BERMAKNA ISTIMEWA
Pendidikan yang berkualitas adalah pendidikan yang mempersiapkan peserta didik untuk menghadapi perubahan kehidupan baik secara lokal, nasional maupun global. Pembelajaran abad 21 menuntut guru untuk mengembangkan pembelajaran yang berakhlak mulia, kreatif, inovatif, jujur, cerdas, unggul, berkarakter pancasila, memiliki spirit nasionalisme kebangsaan, mampu beradaptasi dengan lingkungan secara global dan mampu berkarya.
Dengan demikian, penting bagi guru untuk terus meningkatkan kemampuan profesional dengan terus menggali informasi untuk menambah wawasan. Seorang pendidik harus terus belajar dan mengembangkan kompetensinya. Oleh karena itu sekolah harus menyediakan dan memberikan wadah bagi guru dalam berkarya untuk membentuk siswa juara.
Salah satu wujud dari guru berkarya adalah memanfaatkan teknologi dalam pembelajaran. Era baru dalam dunia teknologi informasi terus berkembang cepat, digitalisasi juga memudahkan kegiatan belajar mengajar. Guru diharapkan mampu mendorong kreativitas dengan pengalaman belajar interaktif di mana semua siswa dilibatkan pada platform yang mampu menyediakan lingkungan belajar yang interaktif sehingga siap menghidupkan kelas.
Gawai (handphone) sebagai alat komunikasi bukan lagi menjadi barang langka. Setiap siswa sudah memiliki gawai sebagai alat komunikasi ataupun hanya sekedar untuk bermain game di rumah. Guru yang mampu memanfaatkan teknologi bisa mengarahkan siswa menggunakan gawai dalam pembelajaran di sekolah untuk membuat sebuah karya dalam pembelajaran. Sebagai contoh siswa diminta untuk membuat video pembelajaran tentang langkah-langkah membuat sebuah produk terkait materi yang diajarkan. Kemudian hasil video yang telah jadi dikirimkan kepada guru kemudian diunggah bersama-sama ke salah satu platform video seperti youtube atau platform sosial media lainnya sehingga menjadi kumpulan karya siswa yang senantiasa bisa ditonton setiap saat.
Karya yang dibuat tidak harus selalu kompleks namun bisa juga sederhana dan tepat guna bagi kepentingan siswa. Contoh dalam pembelajaran IPA, penulis sebagai seorang guru memperkaryakan siswa untuk membuat sebuah alat peraga terkait materi strukur DNA. Siswa diarahkan untuk membuat alat peraga memanfaatkan barang-barang bekas yang ada disekitar seperti kardus, sedotan, dan koran. Siswa diberikan kebebasan untuk membuat alat peraga dengan model apapun asalkan masih sesuai dengan teori pembelajaran. Hal ini akan memunculkan kreativitas siswa yang tidak terbatas. Alat peraga yang dihasilkan oleh siswa ternyata sangat bagus. Terbuat dari barang bekas sederhana kemudian disulap menjadi produk istimewa yang siap untuk dipamerkan.
Apapun karya yang dihasilkan oleh siswa, seorang guru harus memberikan apresiasi. Kali ini saya mengajak sahabat guru untuk melakukan refleksi, kapan terakhir kali kita mengungkapkan atau memberikan penghargaan terhadap karya siswa, seberapa sering kita menunjukkannya. Ada banyak cara yang dapat kita lakukan untuk memperlihatkan bahwa kita menghargai karya siswa diantaranya adalah mengucapkan secara verbal bahwa guru merasa bangga. Kalimat tersebut akan membuat siswa merasa senang dan terpacu untuk berkarya kembali. Kalimat tersebut juga akan meningkatkan rasa percaya diri siswa, “saya bisa, dan saya mampu”.
Bagi Anda yang belum terbiasa mengungkapkan secara verbal, bisa dilakukan dengan cara memberi isyarat. Sentuh bahunya, tatap matanya, beri isyarat jempol dengan wajah tersenyum. Guru juga bisa memajang hasil karya siswa di kelas ataupun di rumah siswa. Berilah kesempatan yang luas bagi siswa untuk mengembangkan kreativitas yang dimilikinya. Maka dari itulah karya sederhana apapun yang dihasilkan siswa, hendaknya guru memberikan apresiasi karena siswa akan merasa dihargai, dimana hal tersebut sangat berarti istimewa bagi siswa.
Biodata Penulis :
Nama Misrai Farauk, S.Pd. seorang guru di MTsN 1 Jember yang mengampu mata pelajaran IPA Terpadu. Lahir di Kota Jember pada 18 Oktober 1991. Mulai belajar untuk menulis dalam rangka meningkatkan kemampuan literasi. Kontak person bisa menghubungi nomor WA 082136366898 atau melalui email : [email protected].
Jember, 12 Januari 2023


Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Mantap ulasannya Pak Farauk, salam sukses
Terimakasih. Salam kenal Bu Zuyyinah