KOORDINASI SAGUSABU BKMS KABUPATEN KEDIRI

Gerakan literasi di kabupaten Kediri terus menggeliat. Sejak mengetahui bukti keberhasilan para alumni dalam menulis buku, seakan banyak guru yang tertarik untuk melakukan hal yang sama. Tadi malam saya bersama dengan Muhammad Budiono melakukan pertemuan dengan pengurus BKMS (Badan Koordinasi Kepala Madrasah Swasta) se Kabupaten Kediri. Pertemuan tersebut sebenarnya ending dari loby-loby yang telah kami lakukan beberapa bulan yang lalu sebelum Diklat TOT dilaksanakan.

Dalam pertemuan tersebut pengurus ingin tahu lebih dalam, apa sebenarnya Sagusabu itu, dan apa materi-materi yang diberikan kepada peserta, bagaimana cara menggiring peserta agar mau menulis buku. Terkait dengan hal tersebut saya dan Pak Budi bergantian memaparkan tentang berbagai motivasi mengapa menulis buku ini harus dilakukan dalam dunia pendidikan, serta materi-materi yang diberikan dalam diklat tersebut.

Banyak pertanyaan yang harus kami jawab, maklum bahwa sebegian besar dari kalangan guru masih awam tentang dunia penulisan buku, sehingga mereka masih ragu tingkat keberhasilan dari diklat sagusabu yang telah kami tawarkan. Pak budi menjelaskan “bahwa diklat yang kita laksanakan ini merupakan diklat yang mempunyai target yang jelas, bukan seperti diklat-diklat lain stelah diklat selesai stelah itu tidak menghasilkan apa-apa, tetapi diklat yang benar-benar menghasilkan produk berupa buku-buku yang siap terbit, dan terus terang selama saya mengikuti diklat baru kali ini saya merasakan puas, meski harus membayar”

Saya juga menambahkan berbagai fakta-fakta tentang keberhasilan diklat sagusabu, diantaranya banyak guru-guru menjadi penulis sukses, yang telah menjadi populer dan sekaligus mendapatkan royalti yang tidak sedikit. Saya juga menjelaskan tentang buku-buku digital yang telah diprogramkan oleh MediaGuru. Nampaknya pengurus yakin dan kamipun bersepakat bahwa diklat sasabu akan dilaksanakan pada bulan februari ini.

Sebagaimana diketahui BKMS merupakan organisasi Madrasah dan menjadi forum kepala sekolah untuk bermusyawarah tentang mutu pendidikan, terkait dengan itu kami menawarkan diklat sasisabu di sekolah masing-masing, dengan harapan 56 madrasah yang berada dibawah kendali BKMS dapat melaksanakan program tersebut, dan akan semakin banyak siswa penulis yang lahir di kota tahu ini.

Apa yang kami lakukan ini merupakan rangkaian gerakan literasi yang selama ini telah kami lakukan, bila sagusabu ini berhasil maka diklat ini merupakan diklat menulis yang ke-6 yang sebelumnya pernah dilakukan, diantaranya.

1. Sasisabu MTsN 7 Kediri

2. Sasisabu MTsN 1 kediri

3. Sagusabu MTsN 1 Kediri

4. Sagusabu umum MTsN 7 Kediri

5. Sasisabu MTsN 2 Kota kediri

Salam Literasi.