Setiap orang pasti memiliki cerita masa kecil yang berbeda-beda. Semasa dibangku Sekolah Dasar permainan tadisional selalu menjadi permaianku selepas pulang dari sekolah. Bentengan, Petak umpet, bermain klereng, pedang-pedangan , tembak-tembakan, dan bermain layangan. Belum lagi waktu setela pulang ngaji ; bermain ninja-ninjaan menggunakan sarung ngaji. Nintendo merupakan permainan yang mahal dimasa itu, tidak semua orang memiliki Game tersebut. Ardi , anak orang kaya didesaku, diberi hadiah sebuah Nitendo oleh Ayahnya. Setiap hari banyak teman-temanku yang ngumpul di depan rumahnya utuk melihat game itu. Aku sering melihat game permainan yang sering dimainkan oleh Ardi yaitu Super Mario. seorang lelaki berkumis yang menggunakan pakaian merah dengan baju kecokelatan.

Super Mario setiap hari membuatku dan teman-teman ketagihan untuk datang ke rumah Ardi , dan pada akhirnya aku dan teman - teman datang ke rumah Ardi dan pintu rumahnya selalu ditutup,untung nya kaca besar hitam sebelah pintu tidak ditutupi korden. Meskipun melihat lewat kaca dengan cara berdiri dan menempelkan dahi di kaca berjam-jam Aku dan teman teman masih menikmati tontonan video game Super Mario. kejadian berdiri berjam-jam ini tidak satu atau duakali bahkan berkali-kali. Meskipun demikian aku dan teman teman tetap senang.