Wisata Gunung Penanggungan Mojokerto
Jawa Timur, selain dikenal sebagai daerah yang kaya akan budaya dan sejarah, juga memiliki keindahan alam yang luar biasa. Salah satu tempat wisata yang dapat menunjukkan keindahan alam Jawa Timur adalah Wisata Gunung Penanggungan Mojokerto. Terletak di Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto, wisata Gunung Penanggungan Mojokerto menyajikan pemandangan yang memukau dan menyegarkan mata.
Gunung Penanggungan merupakan salah satu gunung berapi yang berada di kawasan Pegunungan Arjuno-Welirang. Gunung ini memiliki ketinggian sekitar 1.653 meter di atas permukaan laut. Dengan ketinggian tersebut, Gunung Penanggungan menjadi salah satu destinasi pendakian yang cukup populer di Jawa Timur. Tidak hanya pendakian, wisata Gunung Penanggungan Mojokerto juga menawarkan pemandangan alam yang indah dan memesona.
Bagi para pendaki, Gunung Penanggungan menawarkan pemandangan yang luar biasa selama pendakian. Dengan rute yang cukup menantang, para pendaki akan dihadapkan dengan pemandangan perbukitan hijau yang menyejukkan mata. Selain itu, para pendaki juga dapat menikmati pemandangan pegunungan Arjuno-Welirang yang mengelilingi Gunung Penanggungan. Pemandangan ini akan semakin indah saat di pagi atau sore hari saat matahari terbit atau terbenam.
Tidak hanya itu, di lereng Gunung Penanggungan Mojokerto juga terdapat candi yang memiliki keindahan arsitektur yang bersejarah. Beberapa candi yang terletak di lereng Gunung Penanggungan, seperti Candi Jedong, Candi Jolotundo, Candi Kendalisodo, Candi Belahan, Candi Lurah, dan Candi Kerajaan. Candi-candi tersebut merupakan peninggalan sejarah masa Hindu-Buddha yang pernah berkuasa di Jawa Timur. Selain sebagai destinasi wisata, candi-candi tersebut juga menjadi objek penelitian arkeologi dan sejarah.
Di sekitar gunung ini, terdapat beberapa bukit yang turut menambah pesona Gunung Penanggungan. Diantaranya Bukit Bekel (1238 m), Gajah Mungkur (1084 m), Sarah Klopo (1235 m), dan Kemuncup (1238 m) yang semuanya menawarkan pemandangan alam yang indah.
Namun, Gunung Penanggungan memiliki keunikan tersendiri yang membuatnya begitu menarik bagi wisatawan. Salah satunya adalah bentuknya yang hampir kerucut sempurna seperti nasi tumpeng. Keunikan inilah yang membuat Gunung Penanggungan menjadi salah satu destinasi wisata favorit bagi para penggemar fotografi.
Namun, tak hanya keindahannya yang menarik, di puncak Gunung Penanggungan juga terdapat sebuah misteri yang belum terpecahkan hingga saat ini. Meskipun para wisatawan sibuk berfoto-foto di puncak yang selalu diselimuti kabut ini, kebanyakan dari mereka tak menyadari bahwa di puncak ini konon terdapat sebuah altar kuno yang masih menjadi misteri.
Misteri ini telah menambah daya tarik Gunung Penanggungan sebagai destinasi wisata, terutama bagi mereka yang tertarik dengan sejarah dan mitos. Altar ini konon digunakan sebagai tempat pemujaan pada masa lampau, namun hingga saat ini keberadaannya masih menjadi misteri.
Namun, bagi wisatawan yang ingin mencari tahu lebih lanjut tentang sejarah Gunung Penanggungan, mereka dapat mengunjungi lereng puncak sisi utara, di mana terdapat bangunan baru yang menyerupai altar. Bangunan ini kemungkinan digunakan untuk menggelar upacara, dan menjadi salah satu saksi sejarah dari masa lalu yang masih terpelihara hingga kini.
Meskipun begitu, para pendaki perlu menyiapkan sejumlah biaya untuk dapat memasuki kawasan Gunung Penanggungan. Biaya ini termasuk dalam tiket masuk dan sudah mencakup asuransi serta peta jalan. Harga tiket masuk untuk masuk ke kawasan Gunung Penanggungan Mojokerto adalah sebesar Rp10.000. Biaya ini sangat terjangkau, terutama jika dibandingkan dengan keindahan alam yang dapat dinikmati di kawasan ini. Dengan membayar biaya tiket masuk, para pengunjung dapat menikmati segala daya tarik yang ada di Gunung Penanggungan, seperti keindahan pemandangan alam, udara segar, dan keunikan bentuk gunung yang hampir kerucut sempurna.
Namun, selain biaya tiket masuk, para pendaki juga perlu menyiapkan biaya akomodasi penginapan atau transportasi. Jika berasal dari luar daerah atau bahkan luar negeri, maka wisatawan perlu menyiapkan biaya akomodasi untuk menginap di hotel atau penginapan yang ada di sekitar Gunung Penanggungan. Biaya akomodasi ini tentu saja akan berbeda-beda tergantung dari jenis penginapan yang dipilih.
Selain biaya akomodasi, wisatawan juga perlu menyiapkan biaya transportasi untuk menuju ke Gunung Penanggungan. Ada beberapa cara untuk menuju ke lokasi, yaitu diantaranya adalah dengan menggunakan kendaraan pribadi, kendaraan umum seperti bis atau angkutan, dan ojek.
Jika wisatawan memilih untuk menggunakan kendaraan pribadi, seperti mobil atau motor, mereka dapat meminta panduan arah menggunakan Google Maps di smartphone mereka untuk memudahkan perjalanan. Namun, jika wisatawan tidak memiliki kendaraan pribadi, mereka dapat menggunakan kendaraan umum seperti bis umum atau angkutan lainnya untuk menuju terminal bus kota atau desa Ngoro. Dari sana, mereka dapat melanjutkan perjalanan dengan menggunakan ojek atau kendaraan pribadi untuk menuju Pos Pendakian Pertama dan memulai pendakian hingga sampai di lokasi Wisata Gunung Penanggungan.
Meskipun terdapat biaya yang perlu disiapkan untuk dapat memasuki kawasan Gunung Penanggungan, namun keindahan alam yang dapat dinikmati di sana tentu saja sebanding dengan biaya yang harus dikeluarkan. Selain itu, biaya tiket masuk yang cukup terjangkau juga membuat Gunung Penanggungan Mojokerto menjadi tempat wisata yang cocok bagi siapa saja, baik itu wisatawan lokal maupun wisatawan asing yang ingin menikmati keindahan alam Indonesia.
Salah satu fasilitas yang tersedia di Gunung Penanggungan adalah area parkir untuk pendaki yang ingin menitipkan kendaraan mereka. Hal ini memudahkan para pendaki mencari tempat parkir yang aman untuk kendaraan mereka.
Terdapat juga warung kuliner di sepanjang jalur pendakian, sehingga pendaki tidak perlu khawatir kehabisan persediaan makanan dan minuman selama perjalanan. Warung kuliner di Gunung Penanggungan menyediakan berbagai macam makanan dan minuman yang dijual dengan harga yang terjangkau.
Selain itu, terdapat juga pos registrasi yang merupakan tempat wajib bagi para pendaki untuk mendaftar sebelum memulai pendakian. Pos registrasi ini berfungsi untuk mengontrol jumlah pendaki dan mengidentifikasi pendaki yang melakukan pendakian.
Selama melakukan pendakian, terdapat beberapa check point yang dapat digunakan oleh para pendaki untuk beristirahat. Check point ini dilengkapi dengan fasilitas seperti tempat duduk, tempat peristirahatan, dan tempat untuk mengisi ulang air minum.
Meskipun fasilitas di Gunung Penanggungan sudah cukup lengkap, para pendaki harus membawa sendiri peralatan dan perlengkapan pendakian yang dibutuhkan. Beberapa peralatan pendakian yang perlu dibawa seperti tenda, sleeping bag, matras, lampu senter, dan lainnya.
Bagi para pendaki yang ingin menaklukkan Gunung Penanggungan, tersedia lima rute pendakian yang dapat dipilih, yaitu Jalur Ngoro, Jalur Tamiajeng, Jalur Kedungudi, Jalur Jalatunda, dan Jalur Betro. Dari kelima jalur tersebut, Jalur Tamiajeng menjadi pilihan favorit dikarenakan memiliki kontur medan yang cukup rata dan sangat cocok digunakan untuk pendaki pemula, meskipun ada beberapa titik yang menantang.
Saya sangat berterima kasih kepada Ibu Arfida BR., Dra., M.S. selaku dosen pengajar mata kuliah Bahasa Indonesia yang telah memberikan motivasi dan bimbingan yang luar biasa dalam pembuatan artikel ini. Tanpa bantuan dan dukungan beliau, artikel ini tidak akan terbit dengan baik dan lancar. Sekali lagi, terima kasih banyak atas dorongan dan dukungan yang diberikan.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar