Untuk kali yang ke sekian, hari ini saya ngawas ujian lagi. Entah yang ke berapa, saya sendiri lupa. Tidak ada catatan, dan saya juga tak sempat mencatat.

Ada sebuah kebiasaan yang saya temui setiap saya ngawas ujian. Biasanya, setelah mengerjakan ujian dan masih ada waktu, siswa meminta izin untuk menggambar di balik kertas ujian.

Nah, sejak kapan kebiasaan ini mulai ada! Yang jelas, sejak kali pertama saya ngawas tahun dua ribu sepuluhan. Sudah lazim berlaku di hampir tiap kelas. Artinya sudah ada sebelum saya ada. Eh, maksudnya sudah ada sebelum saya jadi guru di sini!

Dulu banget, sebelum saya mengabulkan permintaan mereka, saya pastikan siswa sudah mengisi identitas di soal ujian dan sudah memeriksa kembali soal yang telah dikerjakan.

Tapi sekarang, saya memberi pilihan kepada mereka. Kadang "sedikit maksa" agar mereka mencoba pilihan yang lain. "Kak, selain menggambar bisa baca buku, baca Qur'an kok!"

Selain mengajar, tugas guru adalah memotivasi, membimbing dan menggerakkan.

Dengan membaca, wawasan menjadi luas, lebih banyak reverensi yang dimiliki. Terutama ketika membaca Al Qur'an, hati menjadi tenang, rahmat ditebarkan. Emosi terkendali, makin dekat dengan Ilahi.

SDIT Al Kamil, 09 Maret 2020