Moh. Imam

Namaku Moh. Imam, kelahiran beruntung sukabumi, 03 Januari 1997, Memiliki keinginan untuk menjadi seorang penulis sejak SMP, ia terus menerus memberanikan diri ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Kartini masa kini

Kartini masa kini

Sosok manusia terpilih di bumi pertiwi,Indonesia tercinta yang memiliki banyak ternama di negeri kecil yang selalu berusaha untuk menjadi besar

Sosok bidadari muda yang rela berjuang dan berkorban dan menjadi tauladan bagi bangsa yang elok dengan kedamaian.

Sosok kartini masa kini,adalah pemudi impian sang kiai sebagai menantu terpuji

Inilah dia sosok kartini yang memiliki dan memendam rasa cinta pada seorang lelaki pujaan hati dialah soejono sang pemilik toko terbesar di Desa mekarsari.

Pada suatu pagi yang cerah seseorang beranjak di tengah-tengah ribuan langkah dalam sebuah pedesaan,dialah kartini sang rupawan sang kembang desa dambaan,sesampai nya di sebuah rumah,

Tok tok tok..”Assalamu’alakum bunda” ucap santi sembari menunggu di buka kan pintu,

”Waalaikumsalam” jawab sang ibunda.

“ Eh anak bunda sudah pulang kuliah” ,”iya bunda” ujar santi.

“Bagaimana kuliah mu nak” Tanya sang ibunda sembari menyiapkan makan siang untuk sang buah hati tercinta,

“Alhamdulialh baik bunda” .

“Oh iya bun di kampus santi mendapatkan piagam penghargaan menjadi juara lomba perempuan terbaik kampus bun” ucap santi…

”Alhamdulilah,,syukurlah nak,engkau memang anak bunda yang paling bunda sayang,buda senang mendengar kabar gembira itu” ujar ibunda santi…

”iya bun,santi juga terus berusaha kerja keras untuk menjadi pemudi yang bisa memajukan bangsa dan Negara bun,santi ingin menjadi tauladan bagi semua orang” ucap santi dengan penuh semangat..

”Iya nak,ya sudah silahan kamu cepat makan,bunda sudah menyiapkan makan siang buatmu,terus kamu mandi dan solat duhur terus istirahat ya,kamu pasti capek..!”ujar sang ibunda,”

Iya bun” jawab santi.

Pada siang itu santi pun makan dengan penuh kenikmatan an rasa syukur yang selalu ia ucapkan atas nikmat yang telah Allah berikan untuk keluarga kecilnya,karena ia tinggal hanya berdua dengan bunda nya,karna ayahnya sudah meninggal sejak santi berumur 10 tahun,namun kini santi sudah beranjak dewasa dan sudah duduk di bangku kuliah tepat nya di Universitas Bangsa di Jl. Mekarsari No.5 Blok B.

Sigkat cerita

“Assalamu’alaikum anak-anak” Salam bapak dosen,

‘Waalaikumsalam pak” jawab mahasiswa serentak ..

”Kini kalian sudah di ambang kuliah yaitu di semester 7,dan kalian harus melaksanakan tugas akhir yaitu KKN (Kuliah Kerja Nyata) pada sebuah desa yang agak jauh dari kampus kita,Bagaimana apakah kalian sudah siap..?”…

”Siap pak” Jawab mahasiswa semester 7 serentak

Satu hari kemudian

Seu mahasiswa melakukan KKN (Kuliah Kerja Nyata) Ke sebuah kampung yang begitu jauh dari rumah dan kampus Universitas Bangsa,ia bersama teman-temannya berangkat untuk melaksanakan tugasnya KKN di Desa Cikole yang beda kecamatan dengan kampung nya.

Pagi yang cerah di Desa cikole

Santi sudah ada didepan tempat perumahan semua peserta KKN

Tiba-tiba,”Selamat pagi neng” Ucap warga yang lewat…

“P ppa pa pagi pa” jawab santi agak sedikit kaku

“Eneng ini yang sedang melakukan penelitian di kampung kami ya”..Ucap warga yang lewat

“Iya pak,kebetulan saya tgas disini pak,”Ucap santi

“Iya neng,mudah-mudahan lancer ya neng” Ujar warga sembari beranjak pergi

“Aamiin pak terima kasih..” jawab santi

Tak lama kemudian,setelah waktunya meneliti kampung yang masih terlihat asri,santi dan kawan-kawan berangkat menyusuri Kampung angsana Desa Coikole

Setiba di kampung Angsana,santi dan kawan-kawan langsung ingin bertemu dengan sesepuh kampung tersebut,namun dapat informasi dari warga bahwasanya sesepuh di kampung tersebut baru saja meninggal sat minggu yang lalu,namun untuk sementara kegiatan ke masyaarakatan di gantikan dulu oleh anaknya,santi dan kawan-kawan pun enuju rumah anak nya sesepuh dari kampung tersebut

Tak lama kemudian

“Maaf de mau pada kemana”, warga bertanya kepada santi dan rekan-rekan nya

Santi pun menjawab “Kami mau ke anak sesepuh kampung Angsana,apakah bapak tau dimana rumahnya”..

“Oh iya saya tahu,kebetulan dia keponakan saya” ujarnya

“Kebetulan sekali pak,apakah bapak bisa bantu kami ke rumahnya pak”,memohon agar bapak itu bisa mengantar..

“Baiklah saya antarkan” ucap si bapak

Setiba nya di rumah sesepuh Kampung Angsana…

“Assalamu’alaikum?”

“Deen..Deen..Deen..?”

“Waalaikumsalam…sebentar” jawab anak sesepuh dari dalam rumah

Cet Cetrekkk,,suara pintu terbuka..!

“Eeeh uwa,ada apa wa?” Tanya anak sesepuh

“Ini den tadi uwa lagi di jalan bertemu dengan ade-ade ini,katanya mau bertemu Abah sesepuh,tapi uwa juga sudah menceritakan nya kepada ade-ade ini Cuma mereka tetap ingin bertemu abah,kalaupun abah sudah tiada mereka ingin bertemu anaknya yaitu aden” Gitu den ujar uwa anak sesepuh

“Oh baiklah,silahkan masuk,Inilah rumah saya,semenjak abah tiada saya mencoba menggantikan posisi abah untuk menjadi tauladan warga,” ucap anak abah

Tak lama kemudian

“Oh iya,kalau boleh tau nama kakang siapa?” Tanya santi

“Ehm ehmm ehmm “ elakan kawan-kawan santi

“Oh iya,nama saya kurnia” jawab Kurnia

“Oh iya…,nama saya santi,dan ini kawan-kawan saya” santi menyebutkan satu-persatu nama kawan KKN nya dan menceritakan maksud dan tujuan nya untuk meneliti kampung Angsana

Setelah tiba pulang ke perumahan

Santi merasakan getaran yang aneh dalam jiwa nya,hati nya dag dig dug entah kenapa

“MasyaAllah kenapa hati ini bgitu kencang,apakah aku jatuh cinta pada kang kurnia” Astagfirullah ujar santi sendirian

Tak lama kemudian di hari berikutnya

Santi dan kawan-kaan berangkat lagi kerumah abah untuk mencari tau tentang desa angsana,

Tak tau kenapa santi dan kurnia begitu dekat ketika meneliti kampung tersebut,dan santi pun kelihatan nya senang berada di kampung trsebut

Sehingga kawan-kawan nya bilang

“Roman-romannya ada yang jatuh hati sama anak abah niiiii,,ciyeeee”..serentak kawan-kawan santi

“enggak ko” jawab santi sambil tersenyum tersipu malu

Satu bulan sudah kegiatan penelitian kampung Angsana,santi dan kawan-kawan sudah menegetahui jauh tentang kampung angsana yang penuh dengan cerita indah dan menginspirasi untuk judul skripsi mereka.

Santi dan kawan-kawan bersiap-siap pulang,namun santi berhenti sejenak

“Kawan-kawan semua sebelum kita pulang izinkan saya bertemu dengan kang kurnia anak abah sesepuh” ujarnya

“baiklah,silahan kalau memang kau ingin bertemu dia terlebih dahulu”ujar kawan-kawan

Santi pun beranjak ke rumah kurnia

Sesampai nya di rumah nya,kebetulan kurnia sedang ada di depan rumah

“Assalamu’alaikum?” ucap santi

“Waalaikumsalam…” jawab kurnia

“Kakang hari ini saya dan kawan-kawan akan berangkat pulang,namun sebenarnya aku berat meninggalkan kampung ini terutama dirimu,apakah dirimu pun merasakan apa yang aku rasakan..? Tanya santi dengan perasaan nya terdalam

Kemudian kurnia mendekat dan berkata

“Asanti adalah sosok terbaik yang baru kakang temukan,santi adalh wanita yang hebat dalam mendidik warga dan membuat perubahan pesat bagi warga Angsana,kami sangat berterima kasih kepada santi,semoga apa yang santi lakukan akan menjadi tauladan pemuda-pemudi suatu saat nanti,namun berbicara dengan perasaan,kalau boleh jujur kakang juga merasakan hal yang sama dengan santi,namun kakang belum siap untuk mencintai karena baru ditinggal abah,carilah lelaki yang lebih baik dari kakang,dan tetap kuat seperti santi yang kakang kenal”

“baiklah kakang,semoga kakang disini akan bahagia dan terus berjuang demi warga dan bangsa ini” ujar santi

“Baiklah,semoga dirimu sukses santi” kata kurnia sambil tersenyum

“Terima kasih karena telah memberikan pengalaman dan hal-hal indah disini kakang,saya harap kakang tak akan lupa dengan semua ini” ungkap santi

“InsyaAllah,kami akan selalu mengenang kehebatan santi dan reka-rekan selama disini”kata kurnia

“kalau begitu saya berangkat kakang,insyaallah saya termotivasi dari kata-kata kakang”

“Assalamu’alaikum?” salam santi

“Waalaikumsalam warohmatullah….”

Dengan rintikan rasa sedih dan bahagia serta bangga menjadi diri santi yang banyak membantu dalam kegiatan KKN di kampung angsana yang mampu merubah banyak kebiasaan orang-orang kampung menjadi orang-orang yang berpikir modern

Singkat cerita

Santi lulus dan menjadi mahasiswi terbaik di Universitas Bangsa serta menjadi mahasiswi ter aktif selama KKN.Sehingga santi merasakan kebanggaan terhadap dirinya dan mampu membanggakan bunda nya serta kawan-kawan seperjuangan nya.

SEKIAN……

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Semoga bermanfaat

24 May
Balas



search

New Post