Moh Yasin

Kepala Sekolah di SDN Nyabakan Timur III Kab. Sumenep Madura. Kegiatan diluar kedinasan Praktisi KBRA ( Keluarga Besar Ruqyah Aswaja ) Sumenep, Organisasi, menu...

Selengkapnya
Navigasi Web
Bertepuk Sebelah Tangan  ( Cerita Cinta Part 1 )

Bertepuk Sebelah Tangan ( Cerita Cinta Part 1 )

Bertepuk Sebelah Tangan

( Cerita Cinta Part 1 )

Masa - masa SMA adalah masa - masa yang sangat indah yang di alami oleh siapapun karena dimasa ini banyak menorehkan sebuah kenangan.

Tidak terkecuali dengan Arman yang kala itu duduk di kelas III Sekolah Menengah Atas ( SMA ).

Hari itu adalah tahun ajaran baru di sekolah Arman. Arman datang ke sekolah dengan mengendari sepeda motor Astrea Star, setibanya di sekolah diparkirlah sepeda Arman di tempat parkir siswa, Arman berjalan menuju ruangan kelasnya.

Di sepanjang perjalanan ke kelasnya Arman saling bertegur sapa dengan teman - temannya yang lain kelas. " Halo...broo....gimana kabarnya ", kata salah seorang siswa menyapa Arman, " Baik broo ", jawab Arman sambil bersalaman.

Setibanya di kelasnya Arman di sambut dengan antusias oleh teman - temannya yang lain. " Eeeee...Arman datang, waduh lama tidak ketemu gimana....gimana....kabarnya ", tanya salah satu teman Arman. " Alhamdulillah baik ", jawab Arman. Dan memang hari itu adalah hari masuk pertama di tahun ajaran baru, setelah satu Minggu libur sekolah.

Arman dan teman - temannya hanya ngobrol - ngobrol di dalam kelas karena jam pertama sampai jam ketiga tidak ada pelajaran.

" Man...gimana kalo kita jalan - jalan ke kelas I lihat - lihat siswa baru ", celetuk teman Arman. " Ok !", jawab Arman.

Berjalanlah Arman dengan teman - temannya sekitar tiga orang. Baru nyampek di depan pintu kelas sebelah ( kelas III / IPS 2 ), tiba - tiba terdengar suara memanggil " Arman mau kemana !", setelah menoleh ternyata guru BP, kaget Arman dan teman - temannya. " Ayo masuk !", pintanya lagi. " Ya pak ", jawab Arman bersama - sama.

Sesampainya di dalam kelas Arman dan teman - temannya bercerita pengalaman waktu liburan, saking asyiknya bercerita tanpa terasa bel istirahat pun berbunyi.

" Ngapain kamu tadi mau ke kelas I, man ", tanya Yuli. Biasa lihat - lihat cewek - cewek baru. Sepertinya Yuli ada perasaan lain kepada Arman tapi Arman menganggapnya sebagai teman biasa.

" Ayo man lanjut yang tadi ", pinta salah satu teman Arman. " Yo'i ", jawab Arman.

Arman dan teman - temannya pun mulai berkeliling. Tidak hanya Arman dan teman - temannya, tapi juga siswa kelas III yang lain pun tidak mau ketinggalan.

Sesampainya di kelas I c, Arman pun berhenti. " Man itu cewek bagus ", kata temannya. Arman dan teman - temannya pun menghampiri cewek yang di deretan paling Utara deretan nomor tiga dari depan.

Dihampirilah cewek itu. " Halo ....kenalan dong ", kata Arman sambil mengumbar senyum. " Siapa namanya ya ?", kata Arman lagi .

Cewek itu hanya diam seribu bahasa. Bel pun berbunyi, semua siswa masuk ke kelasnya masing - masing. Pelajaran pun berlangsung. Saat itu kebetulan pelajaran Geografi.

Setelah pelajaran Geografi selesai, istirahat pun tiba. Arman dan teman - temannya pun istirahat. Kali ini Arman dan teman - temannya nongkrong di kantin sekolah sambil membeli jajanan sekolah.

Tiba - tiba melintas siswi baru dan Arman melihat di antara mereka terdapat siswi yang cantik.

" He...lihat cewek itu ", kata Arman kepada teman - temannya Arman sambil menunjuk pada cewek yang nomor dua. " Oh..iya man ", kata temannya .

" Cewek itu masuk kelas I a, man ", sambung salah satu teman Arman.

Bersamaan dengan itu bel pun berbunyi kembali. Arman dan teman - temannya bergegas masuk ke dalam kelas. Pelajaran jam terakhir pun berlangsung.

" Arman berbisik kepada temannya, sudah besok lagi ya ", bisik Arman ke telinga temannya.

Setelah pelajaran selesai Arman pun pulang dengan mengendarai sepeda motornya.

Dengan mengendarai sepeda motor kesayangannya Arman pun sampai di rumah.

" Assalamualaikum ....", Kata Arman kemudian keluarlah sang ibu " Waalikumsalam....", sahut ibu Arman . " Sana ganti baju dulu kemudian makan ", lanjut sang ibu. " Ia Bu ", kata Arman.

Waktu berlalu sore berganti malam dan malam pun berganti pagi. Dan tibalah saatnya Arman berangkat ke sekolah lagi.

Dengan berpamitan kepada kedua orang tuanya Arman pun berangkat dengan mengendarai sepeda motornya. Menempuh perjalanan dua puluh menit Arman sampai di sekolah, dengan memarkir sepedanya seperti biasa Arman pun masuk ke kelasnya.. Setelah menaruh tasnya Arman duduk di depan ruangan kelasnya.

Teman - temannya pun datang . " Ayo gimana acara yang kemarin ", kata teman - temannya. " Ayo nanti sesudah istirahat jam pertama ", sambung Arman .

Bel pun berbunyi, semua siswa masuk ke kelasnya masing - masing. Waktu demi waktu pun berlalu, istirahat pun tiba.

Arman dan teman - temannya langsung bergegas ke kelas I a, sesampainya di kelas I a Arman menghampiri cewek yang dilihatnya waktu di kantin.

" Assalamualaikum .....kalo boleh tau siapa namanya ya ?",;tanya Arman. Sama seperti cewek yang sebelumnya diam seribu bahasa.

" Gimana man ", kata temannya. " Ayo cabut " , kata Arman. Sesampainya diluar , " he...aku ngebet sama cewek yang tadi ", kata Arman, " gimana ya caranya ", sambung Arman lagi. "Gini man, gimana kalo kamu buat surat ", sambung temannya yang lain.

"Oh iya...", Kata Arman. Kemudian Arman membuat surat di dalam kelasnya.

Waktu pun berlalu sampailah saatnya pagi menjemput. Arman pun berangkat sekolah sesampainya di sekolah seperti biasa Arman menerima pelajaran.

Setelah istirahat Arman mengantarkan surat yang sudah dibuatnya. Diberikan surat itu langsung oleh Arman kepada cewek tadi. Surat pemberian Arman diterima sang cewek dan dimasukkan ke dalam tasnya.

Sambil berharap - harap cemas surat yang diberikan tadi akan mendapatkan balasan.

Hari berganti hari, Minggu berganti Minggu, akhirnya dengan rasa penasaran Arman pun memberikan diri langsung ke cewek tadi.

" Mana balasan suratnya ", kata Arman, tetap si cewek tadi diam seribu bahasa.

Arman pun meninggalkan cewek tadi dengan perasaan kecewa. Sambil berkata dalam hatinya " Ya....gagal lagi ".

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Asssiah...essip

20 Feb
Balas

Mantap... Ditunggu lanjutannya pak...

20 Feb
Balas

Terima kasih ..... Bu Neli sudah mau meluangkan waktu membaca tulisan saya...

20 Feb
Balas

Mau dilanjut lagi P. Ali......

20 Feb
Balas

Siap Bu...masih nunggu anak sekolah MD ramai isu penculikan minta di tunggu biasanya berangkat sendiri bawa sepeda.

21 Feb
Balas

Di tunggu part 2

21 Feb
Balas



search

New Post