Moh Yasin

Kepala Sekolah di SDN Nyabakan Timur III Kab. Sumenep Madura. Kegiatan diluar kedinasan Praktisi KBRA ( Keluarga Besar Ruqyah Aswaja ) Sumenep, Organisasi, menu...

Selengkapnya
Navigasi Web
SEAKAN TAK PERCAYA

SEAKAN TAK PERCAYA

SEAKAN TAK PERCAYA

Ketika aku membaca satu persatu Buku Antalogi yang sudah terbit seakan akan aku tak percaya. Kadang kadang aku bertanya pada diriku sendiri Sejauh inikah sudah aku menulis ?.

Padahal baru kemarin rasanya aku ikut pelatihan menulis, ya... sekitar minggu kedua bulan Januari 2020 , yang langsung dibimbing oleh Bapak Ali Harsojo, M. Pd, itupun sesudah pelatihan aku masih diliputi sebuah kebimbangan yang terus berkecamuk di benakku. Apakah bisa aku menulis dan apa yang akan aku tulis.

Berkat bimbingan beliau dalam sebuah grup WhatsAapp aku terus dibimbingnya, sehingga pada akhirnya ada pelatihan lanjutan sekitar akhir bulan Februari aku tetap semangat walaupun perasaan bimbang masih ada. Dan ketika aku masuk ruangan betapa tekejutnya aku ketika melihat peserta yang hadir sangat sedikit sekali, dan aku mulai bertanya tanya, Sebegitu sulitkah menulis ?, namun pak Ali Harsojo tetap membimbing peserta yang hadir, kali ini fokus pelatihannya bagaimana cara menulis di gurusiana.

Sejak saat itu mulailah aku memberanikan diri menulis di gurusiana sampai akhirnya aku oleh pak Ali Harsojo dimasukkan ke beberapa grup antalogi WhatsAappnya tepanya di awal bulan Maret terdapat sekitar tujuh grup antalogi yang salah satunya adalah grup WhatsAapp Gerakan 555 Puisi Corona yang diikuti oleh 111 penulis se Indonesia yang bukunya sebentar lagi akan terbit dengan judul Menyemai Renjana Memendar Senjana yang merupakan kumpulan puisi ungkapan perasaan dan doa guru semasa corona untuk garda terdepan paramedis.

Berbicara tentang Gerakan 555 Puisi Corona ini setiap penulis diwajibkan mengirim lima puisi terbaik dengan tema tentang Pandemi Corona yang sedang melanda bangsa kita. Awal mula masuk grup ini aku bingung karena aku tahu grup ini anggotanya adalah orang orang hebat dari penjuru tanah air, dan aku sempat berfikir jangan jangan puisiku ini yang paling jelek, tapi aku buang jauh jauh perasaan itu karena akan menjadi penghambat dalam aku menulis.

Dan mungkin kita pernah mendengar tentang BONEK alias Bondho Nekat , inilah modal dasar aku dalam menulis, aku tidak pernah mendengarkan suara suara dari perasaanku sendiri yang akan mengkerdilkan aku dalam menulis, sehingga aku enjoy saja dalam menulis apapun tantangannya atau temanya Alhamdulillah, meskipun tentunya masih banyak yang harus aku perbaiki dalam aku menulis.

Jangan takut untuk menulis, ciptakanlah banyak karya untuk kemajuan dunia Literasi Indonesia.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Semangat terus Mas Yasin...suatu saat pasti menjadi penulis yang hebat

16 May
Balas

Mantap pak

15 May
Balas

Salam Literasi

15 May
Balas

Salam literasi dari Sumenep Pak Sadan

15 May

Tetap semangat pak

15 May
Balas

Siap bu

16 May

Keren pak.

15 May
Balas

Terima kasih Bu Siti salam literasi dari Sumenep Madura

15 May

Alhamdulillah saya berkesempatan untuk 1 buku dengan penilis Hebat di GurusisnaSemangat selalu betkaryaBarokallphu

15 May
Balas

Aamiin

16 May

Saya baca tulisan2 pak Yasin berbobot lho, lanjut

15 May
Balas

Terima kasih Pak Tosfayana

15 May

Keren pak kita satu buku, saya berpikiran sama juga dengan pak Yasin, semoga sukses selalu

16 May
Balas

Saya juga start minggu pertama Januari Pak. Setelah mendapatkan ilmu dan motivasi dari narasumber biasanya langsung gontai, terhuyung dan mencari keseimbangan. Berusaha mendudukkan diri pada posisi dan suasana yang tepat untuk tancap gas. Mantab Pak Yasin!

16 May
Balas

Lanjutkan Mas Yasin

21 May
Balas

Matap semangat hebat pak

16 May
Balas

Keren..pak Yasin.....

15 May
Balas

Semangat terus Bung Yasin untuk membuat Karya agar anak, istri bahkan cucu nantinya bangga.dengan Bung Yasin.Sukses selalu, salam literasi

15 May
Balas

Terima kasih bu Endang salam literasi juga

15 May

Terima kasih bu Endang salam literasi juga

15 May



search

New Post