Muammar Qadafi

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Jurnal Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.2 Nilai dan Peran Guru Penggerak

Jurnal Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.2 Nilai dan Peran Guru Penggerak

Jurnal refleksi dwimingguan merupakan salah satu tugas yang harus dibuat oleh calon guru penggerak. Jurnal refleksi dwimingguan adalah sebuah catatan refleksi diri setelah mengikuti kegiatan pelatihan yang ditulis secara rutin setiap dua mingguan yang wajib dilakukan oleh CGP (Calon Guru Penggerak). Pada bagian ini, sebagai calon guru penggerak saya akan merefleksikan seluruh rangkaian kegiatan selama mempelajari modul 1.2 tentang Nilai dan Peran Guru Penggerak, dengan model refleksi 4F (Fact, Feeling, Findings, Future) yang dikembangkan oleh Dr. Roger Greenaway.

1. Fact (Peristiwa)

Setelah saya mempelajari modul 1.1 tentang Pendidikan menurut Ki Hajar dewantara, dilanjutkan ke modul 1.2 tentang nilai-nilai dan peran guru penggerak. Pada modul 1.2 dimulai dengan setiap CGP membuat trapesium usia. Dari trapesium usia yang sudah saya buat, saya banyak mendapatkan pembelajaran baru, yaitu bahwa kejadian negative atau positif meskipun sudah lama berlalu tetapi kejadian tersebut masih bisa saya ingat. Hal tersebut menjadi pembelajaran bahwa sebagai guru saya harus bisa menjadi momen positif untuk siswa-siswa saya dan mengusahakan jangan sampai ada momen atau kejadian negatif yang dirasakan oleh siswa saya. Selanjutnya saya mengidentifikasi nilai-nilai Guru Penggerak yang sudah ada pada diri saya. Kemudian bagaimana nilai-nilai guru penggerak tersebut bisa dilakukan dan dioptimalkan dalam pembelajaran maupun dalam kepemimpinan di sekolah tempat saya mengajar.

Kemudian pada materi selanjutnya, saya diminta untuk mengidentifikasi nila-nilai guru penggerak yang sudah ada pada diri saya. Kemudian bagaimana nilai-nilai guru penggerak tersebut bisa dilakukan dan dioptimalkan dalam pembelajaran (pemimpin belajar). Materi di dalam modul 1.2 ini terbagi atas 3 materi besar yaitu bagian A tentang konsep manusia tergerak, lalu bagian B tentang konsep manusia bergerak, dan bagian C tentang konsep menggerakkan manusia. Selanjutnya saya dan teman-teman diarahkan pada ruang kolaborasi oleh fasilitator kami untuk berdiskusi Bersama, yang nantinya kami dibgai-bagi kedalam beberapa kelompok. Kegiatan ini dilaksanakan selama dua kali pertemuan yakni pada tanggal 5-6 Juni 2023 untuk diskusi bersama kelompok kecil kemudian dilanjutkan mempresentasikan hasil diskusi kelompok kemudian di beri pertanyaan dan tanggapan oleh kelompok lainnya. Saya tergabung dalam kelompok 1 bersama ibu Risna dan pak Irfan. Di dalam kelompok ini, kami diminta membuat karya yang berisi gambaran singkat yang berbasis kekuatan nilai lalu merancang satu kegiatan yang sesuai dengan satu peran GP yang kelompok pilih.

Keesokan harinya kami melakukan kegiatan Elaborasi Pemahaman 1.2 secara virtual pukul 15.30 s.d 17.00WIB bersama Bapak Ilyas Kala Lembang, M. Pd. Beliau memaparkan materi secara terperinci dan jelas, sehingga saya semakin memahami materi pada modul 1.2 berkaitan dengan Nilai dan Peran Guru Penggerak serta mendapat banyak pemahaman baru hasil dari diskusi dan instruktur melalui tanya jawab yang dilontarkan ataupun tanggapan oleh CGP lainnya.

2. Feeling (Perasaan)

Setelah mempelajari modul ini, tentang nilai dan peran guru penggerak, saya menyadari sudah terdapat beberapa nilai dan peran guru penggerak yang selama ini sudah saya lakukan secara tidak saya sadari. Saya merasa senang akan hal itu. Akan tetapi, saya harus tetap tergerak dan termotivasi untuk terus memperbaiki diri dan memenuhi beberapa nilai dan peran guru penggerak yang belum saya kembangkan dan lakukan pada diri saya sebagai guru di sekolah dan dimasyrakat. Saya meginginkan kedepannya, saya mampu menjadi contoh bagi rekan-rekan kerja saya untuk tergerak Bersama pula mewujudkan peserta didik yang memiliki karakter sebagai profil pelajar Pancasila.

3. FINDINGS (PEMBELAJARAN)

Banyak pengalaman dan ilmu yang saya peroleh selama dua minggu mempelajari modul 1.2, yang pertama mendapatkan pembelajaran tentang bagaimana cara kerja otak manusia, yaitu thinking fast dan thinking slow. Sebagai seorang pendidik, kita mesti membiasakan diri untuk thinking slow supaya kita tidak terburu-buru dalam menilai dan memutuskan sesuatu, lalu saya belajar tentang 5 kebutuhan dasar manusia, yaitu kasih sayang dan rasa diterima, kekuasaan, kesenangan, kebebasan, dan bertahan hidup, tahap perkembangan manusia secara psikososial menurut erik erikson, diharapkan dengan kita tahu psikososial peserta didik di setiap tahapan perkembangannya, lalu materi berikutnya tentang nilai dan peran guru penggerak. Nilai Guru penggerak yaitu nilai berpihak pada murid, mandiri, inovatif, kolaboratif dan reflektif , kemudian peran guru penggerak yaitu pemimpin pembelajaran, coach bagi guru yang lain, sebagai pendorong kolaboratif, mewujudkan kepemimpinan murid, penggerak komunitas praktisi.

4. Future (Penerapan)

Dari pembelajaran modul 1.2 tentang nilai dan peran guru penggerak ini, saya termotivasi untuk menjadi bagian dari perubahan dan mencoba mulai dari diri sendiri untuk melakukan hal terbaik dalam pembelajaran agar tujuan pendidikan bisa tercapai sejalan dengan pemikiran filosofis Ki Hajar Dewantara. Usai pembelajaran pada elaborasi pemahaman/koneksi antar materi, saya perlu melakukan rencana penerapan ke depan, diantaranya berpihak pada siswa, Melakukan refleksi bersama siswa, rekan guru dan kepala sekolah setelah melakukan pembelajaran sebagai langkah untuk memperbaiki proses pembelajaran selanjutnya Melakukan inovasi pembelajaran , misalnya dalam penggunaan media pembelajaran, Melakukan pengembangan diri dengan mengikuti berbagai diklat, pelatihan ataupun seminar yang menunjang kinerja sebagai pendidik. Melakukan kolaborasi dengan rekan sejawat, instansi di sekitar sekolah dan orang tua murid dalam kegiatan-kegiatan di sekolah.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post