BELAJAR DARI IKAN
BELAJAR DARI IKAN
Beristirahat sejenak di tepian kolam ikan membuat suasana hati lebih tenang. Melihat ikan yang berenang kesana kemari . Seketika muncul pertanyaan dalam diri, ikan ini hidup di air tawar dan rasanya tawar, tetapi kenapa ikan yang hidup di lautan tidak menjadi asin meski hidup dalam air yang mengandung garam yang demikian banyak?. Mencari jawabannya ernyata secara ilmiah dapat dijelaskan bahwa ikan di lautan mempunyai sel yang dikenal dengan sebutan ioncytes. Sel ini terdapat pada insang ikan yang berfungsi untuk menyaring garam yang masuk ke mulut ikan dan memompa garam tersebut keluar tubuh ikan. Hal ini menyebabkan kadar didalam tubuh ikan akan senantiasa lebih rendah dari kadar air laut di sekelilingnya yakni rata-rata berkisar 3-5%. Sel inilah membuat ikan laut tidak asin meskipun dia hidup di laut dan meminum air laut. Selain kemampuan ikan yang diberikan kelebihan oleh Allah untuk menyaring garam tersebut, ikan juga mempunyai kelebihan dapat bertahan dalam cuaca ekstrem apapun, seperti badai ataupun cuaca dingin. Juga kemampuannya hidup dalam kedalaman yang berbeda yang tentunya kondisi alamnya akan berbeda pula. Meski hidup dalam lingkungan berbeda rasanya tetap tawar.
Merenungkan tentang kemampuan ikan yang tidak asin meski hidup dan minum dalam air laut yang asin, jika kita terapkan dalam kehidupan dan mengambil pelajaran moral daripadanya seperti :
1. Jadilah seperti ikan yang teguh pada pendiriannya, tidak mudah merubah dirinya menjadi asin atau berlumpur dan penuh kotoran, walau ia hidup di tempat asin ataupun kotor.
2. Jika tidak bisa mewarnai hidup orang lain dengan kebaikan, paling tidak kita jangan sampai terpengaruh oleh keburukan orang lain dan segala yang negatif.
3. Beradaptasi dengan lingkungan bukan berart kalah dan menyerah pada keadaan, sehingga menyebabkan kita kehilangan jati diri, melainkan kita tetap hidup sesuai dengan ketentuan Allah tanpa merasa terganggu ataupun diganggu.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Sip. Moga kita punya sel sebaik itu sehingga mampu menjadi insan kamil yang senantiasa menjaga nilai luhur. Salam semangat Bun.
Aamiiin..selalu memperbaiki diri pak... Salam semangat pak...