Muhamad Jemadi

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Menggugurkan Kewajiban

Mengugurkan Kewajiban

Hampir setiap manusia memiliki keingin atau sering disebut cita-cita. Apakah karena aku lahir di desa dan dibesarkan tradisi desa tak punya cita-cita besar? Ketika sebagian kawan ingin ini ingin itu, aku hanya ingin berjalan apa adanya.

Suatu hari ada informasi pemilihan guru prestasi aku tanggapi dingin bahkan sesikitpun tak bergerak hatiku. Padahal waktu itu aku menjabat ketua organisasi profesi. Salah satu pejabat yang menaungi/membina profesiku berstatmen, "kalau kota Surabaya tidak ada wakil anda harus bertanggung jawab" Waktu itu saya merayu para senior agar bersedia mewakili kota Surabaya dalam pemilihan guru prestasi tersebut.

Batas akhir pendaftaran kurang tiga hari kota Surabaya belum ada pesertanya. Dengan kekuasaanya seorang pejabat kementerian agama (Kemenag) kota Surabaya mengeluarkan perintah, "Anda harus mewakili kota Surabaya, hari Jumat semua berkas sudah dijilid rapi" demikian perintah itu berbunyi.

Dengan berat hati karena tanggungjawab aku memohon pertolongan Allah, agar tidak mengecewakan pejabat yang menugasiku. Mulai aku kumpulkan berkas yang aku miliki dan menulis satu judul bab materi pelajaran yang aku ampu. Hampir saja aku tidak bisa menhelesaikan tugas tersebut. Menjelang waktu shalat Jumat aku baru selesai mengkodifikasi berkas tapi belum dijilid. Aku beranikan diri menelpon staf pejabat kemenag untuk minta dispensasi menyampaikan berkas terjilid usai shalat Jumat. Atas pertolongan Allah aku mendapat diapensasi.

Shalat jumat usai aku segera bergegas mengambil berkas di penjilidan. Segera aku menuju kantor kemenag kota Surabaya. Setelah menyampaikan berkas aku tidak berpikir, lolos atau tidak, tidak penting bagiku, yang penting Surabaya ada yang mewakili.

#belajarmenulis

#abadikanpengalaman

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post