Jurnal Refleksi Modul 2.1
Jurnal Refleksi Model DEAL(Description, Examination, and Articulation of Learning)
No
Alur
Deskripsi
1
Description
Kamis, 8 Februari 2023 pada jadwal Pendidikan Guru Penggerak telah berada pada Modul 2. Diawali dengan pengerjaan pre-test modul 2 yang dijadwalkan hari tersebut mulai jam 08.00 – 23.59 WIB. Saya pun mengerjakan pretest modul 2 berisi tentang praktik pembelajaran yang berpihak pada murid pada pukul 12.30 – 13.21 WIB.
Setelah pretest, saya mulai alur pembelajaran pada modul 2.1 dengan urutan:
Mulai dari diri dan Eksplorasi konsep secara mandiri. Pada alur ini, saya merefleksi terhadap pengalaman pribadi saat bersekolah dulu terkait dengan bagaimana tindakan gurui di masa lalu, membantu dirinya belajar dengan yang lebih baik,
Pada hari kamis, 9 februari 2023 saya pun melanjutkan belajar Eksplorasi konsep secara mandiri. Materi yang saya eksplor yakni:
Pembelajaran untuk memenuhi kebutuhan belajar semua murid,
Pengertian pembelajaran berdiferensiasi dan alasan mengapa pembelajaran berdiferensiasi diperlukan,
Kebutuhan belajar murid yang berbeda dan konsekuensinya dalam proses pembelajaran,
Penerapan diferensiasi konten, proses, dan produk dalam pembelajaran,
Peran penilaian dalam pembelajaran berdiferensiasi,
Membuat diagram frayer tentang pembelajaran berdiferensiasi
Pada hari Jum’at, 10 Februari 2023 kegiatan selanjutnya yaitu Eksplorasi konsep melalui forum diskusi asinkron di LMS. Pada forum diskusi ini saya dan teman-teman CGP saling memberikan pemahamannya dan terbuka dalam menerima masukan dan memberikan tanggapan/respon/hal-hal yang didiskusikan. Hal-hal yang didiskusikan yaitu:
Informasi atau fakta apa yang disampaikan dalam video dan artikel di LMS,
Gagasan baru yang didapatkan,
Hal baru tentang pembelajaran berdiferensiasi akan sulit diimplementasikan atau tidak,
Klarifikasi apakah yang masih diperlukan terkait denga nisi video dan artikel tersebut.
Pada hari selasa, 14 februari 2023 saya mengikuti sesi pembelajaran dalam alur ruang kolaborasi sesi diskusi. Dalam ruang kolaborasi ini CGP berdiskusi dengan kelompoknya masing-masing secara daring di ruang virtual. Kami menganalisis skenario implementasi pembelajaran berdiferensiasi yang dilakukan Pak Dermawan pada materi sistem pencernaan pada manusia. Kami sekelompok pun melaksanakan refleksi kolaboratif dalam menganalisis pembelajaran yang dilakukan oleh Pak Dermawan. Ruang kolaborasi pada sesi ini difasilitasi oleh fasilitator kami Bapak Giyanto dari Kabupaten Pemalang.
Pada hari rabu, 15 februari 2023 saya mengikuti sesi pembelajaran dalam alur ruang kolaborasi sesi presentasi. Dalam ruang kolaborasi ini CGP diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya mengenai analisis skenario implementasi pembelajaran berdiferensiasi dan saling memberikan tanggapan dari hasil analisis kelompok lain. Dalam pertemuan ini, fasilitator kemudian menutup sesi ruang kolaborasi dengan menarik kesimpulan tentang penerapan pembelajaran berdiferensiasi.
Pada hari kamis dan jumat tanggal 16 dan 17 februari alur pembelajaran yang saya pelajari yakni demonstrasi kontekstual. Pada alur ini, saya mengerjakan penugasan mandiri secara asinkron. CGP mendemonstrasikan keterampilan yang telah dipelajari dalam konteks dan situasi pembelajaran yang nyata dalam sebuah rencana pelaksanaan pembelajaran (pada kurikulum merdeka disebut dengan modul ajar) yang memuat pembelajaran berdiferensiasi. RPP yang dibuat bisa moda daring maupun luring dengan memperhatikan hal-hal berikut:
Menganalisis kebutuhan belajar murid terlebih dahulu
Menggambarkan penerapan salah satu dari diferensiasi konten, proses atau produk sesuai dengan tujuan pembelajaran dan kebutuhan belajar murid.
2
Examination
Mendapatkan pengalaman luar biasa tentang pembelajaran berdiferensiasi. Belajar bersama rekan CGP, pengajar praktik, fasilitator, dan instruktur tentang penerapan pembelajaran berdiferensiasi di sekolah.
Pengalaman ini tentu tidak terlepas dari tujuan yang ingin diharapkan yakni dapat menerapkan pembelajaran berdiferensiasi dan berbagi praktik baik di sekolah maupun di komunitas praktisi/ lainnya.
Pengalaman ini dapat dijadikan refleksi bagi diri untuk dapat melaksanakan pembelajaran berdiferensiasi yang selama ini belum pernah diterapkan.
3
Articulation of Learning
Hal yang dipelajari:
Merancang skenario pembelajaran berdiferensiasi
Mengidentifikasi kebutuhan belajarn murid
Merancang RPP/Modul ajar yang mengakomodasi kebutuhan belajar murid
Menentukan tujuan pembelajaran yang didefiniskan secara jelas
Menentukan strategi diferensiasi dengan tepat
Melakukan penilaian sesuai dengan kebutuhan belajar siswa
Rencana untuk perbaikan di masa mendatang:
Berkolaborasi dengan stakeholder di sekolah dalam melaksanakan pembelajaran berdiferensiasi
Semangat dalam memetakan kebutuhan belajar murid, menyusun skenario pembelajaran sesuai kebutuhan belajar murid yang disesuaikan dengan strategi diferensiasi (konten/ proses/ produk), dan mengakomodasi semua kebutuhan belajar murid.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Kereeen ulasannya, Pak. Salam literasi!