Jangan Bersedih Lagi
Ramadhan datang seperti biasa
Namun ada yang kurang terasa
Di hati masih ada ruang tersisa
Bahagia tak genap di dada
Ramadhan tetap mulia
Tidak akan terhina
Sekalipun kini berbeda
Manusia menjalaninya
Segala perkumpulan dilarang
Masjid tanpa orang
Pabrik-pabrik memilih orang dibuang
Pekerjaan simpang-siur tak berkembang
Dokter dan perawat menghimbau sudah
Mereka bekerja sampai lelah
Dan yang lain berdiam saja di rumah
Agar corona tak berkembang ke segala arah
Hati dan pikiran tak hanya ibadah dan puasa
Tetapi juga ketidakbecusan mereka yang berkuasa
Masih saja mencari keuntungan tak bersisa
Mengapa tidak memikirkan nyawa anak bangsa
Sedih melihat keadaan negeri
Sudah banyak dokter dan perawat mati
Tetapi perjuangan mereka tak dihargai
Tak sedikit orang menolak dan tak punya hati
Sedih melihat keadaan negeri
Mencari uang sulit setengah mati
Sedangkan harga kebutuhan melonjak tinggi
Para penguasa kehilangan empati
Telah kubilang pada hati
Jangan bersedih lagi
Bahwa esok pasti pergi
Corona dari bumi ini
Tanamkan optimis diri
Bahwa kita bisa melewati
Bukan menyepelekan virus ini
Tidak taat aturan berarti mencari mati
Tanamkan optimis diri
Bahwa kita bisa melewati
Meski harus berdiam diri
Ajak yang lain jangan berjuang seorang diri
Begitulah agama mengajarkan kemanusiaan
Jangan menyakiti diri juga orang lain
Jadilah orang penuh kebermanfaatan
Dengan banyak membantu orang lain
Esok bahagia kan menyapa
Hatiku dan hatimu
Meski hari ini penuh duka
Semoga itu segera berlalu
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar