Puisi- Malam Berselimut Hujan (Tagur-48)
Puisi-
Malam Berselimut Hujan (Tagur-48)
Oleh Muheriani
Malam ini begitu gelap
Tiada cahaya bintang juga rembulan
Semua berdiam di peraduan
Menanti pergantian masa kembali
*
Malam nan gelap sedang sendu
Berselimut hujan yang tak kunjung usai
Hawa dingin yang kian menusuk
Penuh harap malam ini kan segera berbintang
*
Selimut malam segeralah berlalu
Biar kulewati malam ini dengan indah
Tanpa keresahan jiwa
Sampai pagi menjelang
#Tagur-48
#TantanganMenulis60Hari
Soppeng, 30 Desember 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Puisinya mantaap. Salam literasi.
Terima kasih Bu Tantri
Puisinya makin keren let. Salam sukses
Terima kasih lett