PENTIGRAF
MAKAN SIANG
Aku tidak percaya kalau suamiku selingkuh. Kasak-kusuk tetangga tidak aku hiraukan. Selama ini, suamiku memang sering pulang malam. Bahkan, tidak jarang tidak pulang sehari atau dua hari karena harus ke luar kota. Kami memang baru tiga tahun pindah di perumahan ini. Kebiasaan suamiku mungkin belum diketahui ibu-ibu di sini.
"Kemarin belanja di Mal, ya Bu," kata Bu Sari sambil memilih-milih sayuran. Menurutnya, dia bertemu suamiku sedang duduk santai di sudut Mal. Aku hanya tersenyum. Selesai membayar, aku tinggalkan ibu-ibu yang belanja. Mereka mungkin meneruskan nggosip. Aku tidak percaya apa yang dikatakan Bu Sari. Sudah dua minggu aku tidak ke mal. Suamiku masih sangat sibuk mengurusi proyeknya. Segera aku buang pikiran burukku.
Diam-diam aku browsing tentang ciri-ciri suami yang selingkuh. Tidak satu pun yang sesuai dengan suamiku. Dia masih seperti 20 tahun yang lalu semenjak kami menikah. Tidak ada yang berubah. Pukul 12.00 selesai salat duhur, aku menyiapkan makan siang untuk anak-anak. Ada pesan masuk ke ponselku. Aku terkejut. Belum sempat aku membalas, pesan itu sudah dihapus. Sejak kami menikah bahkan selama pacaran tidak pernah suamiku mamanggilku 'yang' atau 'sayang'. Entah mengapa jantungku berdebar sangat kencang. Aku pandangi potret pernikahan kami yang sedikit buram.
Banyuwangi, 17 Agustus 2020.

Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Kwrennn
Terima kasih
Mencurigakan, pesannyapun dihapus lagi
pak, saya belum makan siang
Ayo...!
Lanjutane...cuek aja...yang penting.....he...he
Ku follow, foolback punyaku ya pak.
Baguuss Pak...Salam sehat, sukses dan Barakallah. Follow balik yaa
Woww. Rupanya "Yang" ayo makan siang Ma. Inikah lanjutan pesannya itu? Salam literasi.
Bagus banget...
Kereen pak.. ajari dooong buat pentigraf.
Mak nyut nyut di hati
Hemmm,,kereen Pak,diam-diam menghanyutkan.