Janda tanpa Kembang

By: Mufha

#TantanganGurusiana Hari ke-159

Sejak perkenalannya dengan Della Patricia di dunia maya, hari-hari Daniel Parto penuh dengan bunga. Semangat Daniel untuk segera kopi darat semakin menggebu-gebu untuk segera bertemu dengan Della. Cuitan Della dalam WhatsApp nya, bahwa dia adalah seorang janda beranak dua, membuat Daniel ingin segera mempersunting Della secepatnya. Sebuah fhoto profil cantik tersenyum manja yang berlatar belakang bangunan ala Eropa menambah nuansa kecantikan Della.

Hari dan tanggal serta lokasi pertemuan telah disepakati antara Daniel dan Della. Sebuah cafe terkenal yang terletak di pinggir kota adalah tempat yang mereka sepakati. Daniel yang datang lebih awal dari waktu yang telah disepakati hanya bisa mengelus dada, ketika sebuah pesan singkat datang dari Della, bahwa dia minta maaf tak bisa datang, lantaran anak paling bungsunya mendadak sakit. Dengan perasaan sedikit kecewa Daniel pun pulang, tetapi rasa penasarannya untuk bertemu dengan Della tak kunjung padam, bahkan semakin membara.

Seminggu menahan rindu, akhirnya dengan mengendarai Pajero kesayangannya, Daniel pun nekat berkunjung ke rumah Della. Kehadiran Daniel yang mendadak disambut hangat oleh Mak Ijah. Ibunya Della. Setelah berbincang-bincang panjang lebar dengan Mak Ijah, akhirnya Daniel mengutarakan maksud dan tujuannya datang ke rumah itu. Dengan penuh semangat, Mak Ijah segera memanggil anaknya Della yang sedang berada di rumah tetangganya. Tetapi, alangkah kagetnya Daniel, ketika seorang wanita seumuran ibunya masuk dan mengenalkan namanya Della Patricia.

Payakumbuh, 19 Juli 2020