Lebaran Hari Apa Yah?
Penentuan hari lebaran setiap tahunnya selalu menjadi hal yang dinantikan. Mengapa demikian? Indonesia merupakan negara muslim terbesar di dunia, menjadi penting hari Idul Fitri sebagai hari kemenangann setelah 1 bulan penuh.
Akan terapi sebagai negara kepulauan, muslim terbesar di dunia. Sudah menjadi konsekuensi logis Indonesia memiliki banyak ormas Islam terbesar diantaranya Muhammadiyah dan Nahdatul Ulama. Sudah menjadi hal yang biasa Muhammadiyah selalu mempublikasikan kapan awal Ramadan dan Idul Fitri.
Walaupun demikian pemerintah tetap mengadakan sidang isbat yang dilaksanakan sebelum perkiraan tanggal awal ramadan atau idul fitri. Seperti halnya tahun ini. Muhammadiyah melalui pimpinan pusatnya telah mengumumkan bahwa lebaran jatuh pada hari Rabu, 5 Mei 2019. Sedangkan pemerintah masih akan melakukan sidang isbat bada magrib nanti. Walaupun sudah memutuskan kapan lebaran, perwakilan Muhammdiyah selalu hadir.
Sidang Isbat yang akan dilaksanakan oleh kementerian agama selaku pemerintah dihadiri oleh para ahli astronomi dari Badan Meterorologi dan Geofisika (BMKG), Lembaga Antariksa Nasional (LAPAN), Bosscka ITB, planetarium, para ahli falak, para ahli hisab dan rukyah kementerian agama, para duta besar negara tetangga, dan pejabat enselon 1 dan 2 kementerian agama. Selain itu kementerian agama sudah menunggaskan petugas hilalnya di 105 titik di seluruh Indonesia.
Saat sidang Isbat nanti diawali dengan pemaparan hasil pemantauan hilal sore nanti dan para ahli astronomi berdasarkan pengamatan dan perhitungan. Kemudian hasil sidang akan diumumkan langsung oleh menteri agama. Keputusan hasil sidang Isbat ini merupakan sikap pemerintah dalam menentukan tanggal 1 Syawal 1440 H.
Lalu bagaimana dengan dengan yang tidak sejalan dengan pemerintah? Negara sangat toleran. Mempersilahkan saja walaupun berbeda dalam penentuan kapan 1 Syawal. Secara pribadi harapan saya, 1 Syawal 1440 H bisa dilaksanakan secara bersamaan. Kita tunggu saja hasil sidang Isbat Kementerian Agama. Sebagai warga negara Indonesia idealnya mengikuti keputusan pemerintah.
Lalu ada pertanyaan lebaran hari apa yah? Jika merujuk pada Pimpinan Pusat Muhammadiyah lebaran pada hari Rabu, 5 Mei 2019. Sedang versi pemerintah Indonesia tunggu hasil Isbat setelah magrib yang biasanya diumumkan langsung oleh menteri Agama langsung. Apakah hari Selasa tanggal 4 Mei 2019 atau Rabu, 5 Mei 2019. Kita tunggu saja.
Pastinya perihal perbedaan hari raya lebaran jangan terlalu dipermasalahan. Dasar penentuannya juga benar secara keilmuan dan syariat.
Akan tetapi yang patut dipertanyakan adalah raport ibadah seseorang saat berpuasa di bulan ramadan. Apakah nilainya kurang, cukup, baik, atau amat baik? Intropeksi diri dan serahkan pada Sang Penilai Allah Swt secara langsung.
Semoga kapanpun hari lebarannya. Hendaknya setiap muslim dapat melanjutkan kualitas ibadahnya pasca ramadan sampai bertemu kembali dengan ramadan berikutnya jika Allah Swt mengizinkan dan memberikan panjang umur kepada kita. Aamiin.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Masih menunggu info pemerintah Pak, hehehe. Sukses selalu dan barakallahu fiik
Iya bu Vivi. Kepastian dari negara adalah rujukan utama. Terima kasih atas apresiasinya. Sehat, bahagia, dan sukses selalu. Barakallah