Lembaga Pendidikan sejatinya merupakan kawah candra dimuka bagi para peserta didik untuk belajar apakah dibidang akademik maupun non-akademik serta tetap membentuk karakter dirinya yang unggul. Ranah bidang tersebut sejatinya dapat bersinergi dalam kesamaan tujuan yaitu menggali potensi siswa secara seimbang. Berprestasi diberbagai bidang yang digelutinya dengan kepribadian yang unggul.

MAN 2 Tangerang (MANDUTA) sebagai lembaga pendidikan di bawah kementerian agama turut serta dalam mendidik anak-anak bangsa. Berbagai kegiatan di madrasah dilakukan untuk terus menggali potensi siswa dalam mengoptimalkan potensi yang dimiliki. Apakah kegiatan di madrasah maupun bentuk partisipasi dalam berbagai lomba dengan cakupan kabupaten/kota, provinsi, nasional, bahkan internasional.

Terdapat kegiatan Olimpiade Nasional Geografi (ONG).yang dilaksanakan oleh Fakultas Matematika dan ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) Departemen Geografi Universitas Indonesia (UI). Kegiatan tersebut secara nasional yang dilakukan dengan dua tahap yaitu tahap pertama babak penyisihan yang dilakukan secara daring dan babak kedua semifinal dan final.

Pada babak penyisihan peserta harus mengisi form pendaftaran dan membayar uang pendaftaran. Kemudian mengikuti tes secara daring (dalam jaringan). Siswa MANDUTA atas nama Ibnu Qodri Khaerudin kelas XII MIPA 3 berhasil lolos di babak penyisihan dan berhak ke babak berikutnya yaitu semifinal dan final.

Pada babak ini peserta diwajibkan untuk menginap selama dua hari Sabtu-Minggu, 26-27 November 2022 dengan rincian kegiatan pada hari pertama yaitu tes tulis dan tes multimedia, kemudian peserta dibagi menjadi 5 kelompok besar dengan tema berbeda dari sekolah yang berbeda. Hanya dalam waktu 2 jam diharuskan membuat studi kasus berdasarkan 5 video berbeda topik untuk studi kasus yang kemudian dituangkan kedalam powerpoint. Kemudian tugas dikumpulkan ke panitia dan akan dinilai juri. Hanya 5 powerpoint terbaik yang akan disampaikan esok harinya.

Pada hari kedua peserta berkumpul di aula untuk menunggu 5 kelompok terbaik yang disampakan panitia berdasarkan penilaian juri. Kelompok terbaik akan mempresentasikan tugas kelompoknya di depan juri dan seluruh peserta kegiatan. Selain itu kelompok siap.menjawab pertanyaan dari juri untuk menguji tugas kelompok yang telah dibuatnya.

Setelah presentasi selesai kemudian dilanjutkan ishoma (istirahat, salat, dan makan) kemudian diumumkan 5 pemenang yaitu 1 siswa peraih medali emas, 2 medali perak, dan 2 medali perunggu. Siswa kami pun belum lolos kelompoknya untuk presentasi. Sejatinya yang terbaik sehausnya seluruh kelompok bisa presentasi, kemudian dari keseluruhan kelompok tersebut dapat dinilai, sehingga diketahui siswa terbaiknya.

Memang setiap lomba juknisnya lembaga penyelenggara yang menentukan. Tapi sejatinya jika memang perlu dievaluasi untuk kegiatan kedepannya menjadi lebih baik mengapa tidak dilakukan.