(Puisi) Tua itu Pasti
Berapakah usia kita?
Apakah kita sudah tua?
Tua itu datang seolah tiba-tiba
Waktu akan membuktikan
Penglihatan mulai buram
Pendengaran mulai kurang
Tubuh cepat lelah
Uban mulai bermunculan
Kulit sudah mulai keriput
Hasrat banyak, kemampuan menurun
Selera makan mulai menurun
Lelah sering mendera
Pastinya waktu tak akan pernah kembali
Terus mengikis usia
Bertahap mengurangi nikmat hidup
Tua itu pasti
Nikmati saja hidup
Melakukan yang terbaik
Mengukir prestasi dunia
Menabung bekal akhirat
Hidup adalah hari ini
Hari ini hidup untuk masa depan
Tua itu pasti
Bertanggung jawablah dengan usia yang Allah telah berikan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Benar, terus mengukir kebaikan seiring menyusuri usia yang semakin renta...
Iya ibu,terima kasih atas kunjungan dan apresiasinya. Sehat, bahagia, dan sukses selalu. Barakallah
Tergerus rasa tan punya harta suci tuk dibawa mati, entahlah, hilang rasa mengingat khilaf dosa,
Iya ibu, tua itu mengikis kenikmatan, sejatinya baiknya meningkatkan kadar keimanan dan ketaqwaan. Terima kasih atas apresiasi dan komentarnya. Sehat, bahagia, dan sukses selalu. Barakallah