Mulya

Guru Geografi di MAN 2 Tangerang, Banten sejak tahun 2011 s.d sekarang. Aktivitas utama mendidik, selebihnya berkebun, menulis, berorganisasi, fotografi, dan me...

Selengkapnya
Navigasi Web
Pentingnya Rotasi Jabatan

Pentingnya Rotasi Jabatan

Setiap orang harus bekerja sebagai bentuk ikhtiar dalam memenuhi kebutuhan hidup. Sejatinya bekerja harus sesuai dengan bidang keahlian yang digeluti. Walau terkadang beberapa kasus ada yang bekerja tidak sesuai bidangnya tetapi dengan adaptasi yang baik dan mau belajar, bisa berhasil dengan pekerjaan yang digeluti.

Apapun jenis pekerjaan yang diampu seseorang, bekerja sejatinya pilihan hidup. Apakah bekerja untuk diri sendiri (wiraswasta), bekerja untuk pihak swasta, atau bekerja untuk negara. Tujuan bekerja sejatinya untuk mencapai kesejahteraan diri dan keluarga. Apapun pekerjaan yang seseorang pilih harus legal bukan ilegal sehingga berpotensi terkena sanksi hukum.

Sudah seharusnya disyukuri pekerjaan yang kita saat ini. Apapun jenis pekerjaannya, bekerjalah dengan lbaik, bekerjalah dengan tulus, dan bekerjalah sebagai ibadah. Saat bekerja sertai dengan doa untuk mendapatkan ridho dan keberkahan-Nya.

Bekerja itu bukan keabadian. Bekerja sarat dinamika, seperti rotasi pekerjaan, jabatan, pemutusan kontrak kerja, bahkan pemberhentian kerja. Sehingga pekerjaan itu sebuah titipan dan tanggungjawab. Saat seseorang bekerja terkena rotasi, maka harus menjalaninya dengan sebaik-baiknya dan bisa lebih meningkatkan prestasi pekerjaan di tempat/pekerjaan yang baru.  

Pada lembaga negara atau lembaga  pendidikan di sekolah atau madrasah perihal rotasi merupakan hal biasa. Sebagaimana di madrasah yang berada dibawah naungan Kementerian Agama khusus Aparatur Sipil Negara (ASN) diranah fungsional atau struktural rotasi sebagai sebuah hal biasa.

Setiap ASN harus siap ditempatkan dimana pun dan kapan pun. Rotasi jabatan tujuannya untuk kebaikan. Rotas jabatan dapat meningkatkan produktivitas kerja pegawai, menciptakan keseimbangan antara tenaga kerja dengan komposisi pekerjaan atau jabatan, dan memperluas atau menambah pengetahuan pegawai. Jika tujuan rotasi jabatan itu baik harus siapa menjalaninya.

MAN 2 Tangerang sebagai lembaga pendidikan dibawah Kementerian Agama yang ada di Provinsi Banten pun para pegawainya mengalami rotasi. Kepala madrasah H. Kustiono, M.Pd dirotasi menjadi Kepala MAN 1 Tangerang. Posisi Kepala MAN 2 Tangerang akan diisi oleh Bapak Mad Yamin, S.Ag, M.Pd.I yang sebelumnya kepala MTsN 6 Tangerang.

Rotasi juga terjadi untuk bapak Muji Arto, SE awalnya sebagai kepala Tata Usaha di MAN 2 Tangerang  dirotasi menjadi Kepala Tata Usaha di MAN 1 Tangerang. Posisi Kepala Tata Usaha yang ditinggalkan bapak Muji Arto, SE digantikan oleh Bapak Sastra Wiharja, S.Kom yang sebelumnya sebagai Bendahara di MAN 2 Tangerang.

Sukses ditempat yang baru setelah dirotasi untuk bapak H. Kustiono, M.Pd, Bapak Muji Arto, SE, dan bapak Sastra Wiharja, S.Kom. Selamat berkerja dan meraih banyak kesuksesan di tempat yang baru. Aamiin.

 

 

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Mantap ulasannya

13 Oct
Balas



search

New Post