Kurebahkan tubuhku. Lelah juga hari ini. Tapi lelah itu terbayar dengan apa yang kudapat hari ini. Bertemu empat motivator sekaligus pembimbing Literasi. Keempat orang hebat dari Mediaguru yang menjadikan guru sebagai seorang penulis. Membuatku juga berpikir apa yang akan aku tulis nantinya. "Dik Mun, ayo menulis. Pasti bisa. Saya tunggu tulisannya, " begitu Mbak Tri menyemangatiku.

Kupejamkan mata. Aisyah, apa kabarnya dia? Sudah dua hari dia bersama neneknya. Karena aku tidak bisa menjemput dia pulang sekolah selama bimtek. Kuperiksa pesan yang masuk di WAku. Ada pesan dari Ummi. Kutelepon aja deh. Suara yang terdengar dari sana ternyata Aisyah, "Bunda, telrpon gambar ya! Aku kangen nih.." Segeralah aku pindah ke 'telepon gambar'. Ternyata jaringan internet hari ini belum membaik. Sehingga tidak bisa bertelepon gambar dengan baik. Mulailah kudengar ocehan Aisyah. Dia cerita kalau hari ini tidak ada pelajaran Tarikh Islam dan pulang lebih awal. Tapi dia tidak akan berhenti di situ. Dia bercerita banyak tentang apa yang dilakukannya hari ini. Di ahir ocehannya, "jemput aku ya, bunda! "

Ocehan Aisyah melupakan rasa lelahku. Walaupun tidak bsa melihat wajahnya. Karena jaringan kurang bagus. Sejenak membuatku lupa apa yang harus aku tulis. Tapi tetap harus menulis. Dalam benakku, aku katakan "Aku pasti bisa dan harus bisa".