Mursalim Nawawi, S. Pd. M.Pd

Mursalim Nawawi. S.Pd., M.Pd di lahirkan di Sidenreng Rappang 05 Oktober 1976, Bekerja di Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan pada UPT SMA PPM RAHMA...

Selengkapnya
Navigasi Web
PERSIAPAN MENGHADAP ALLAH SWT AMALAN MENUJU RIDHO ILAHI  (T. 1585)

PERSIAPAN MENGHADAP ALLAH SWT AMALAN MENUJU RIDHO ILAHI (T. 1585)

Goresan Pena GBC

Ditulis oleh Mursalim Nawawi

Perjalanan hidup manusia bagaikan sebuah pengembaraan panjang menuju Sang Khalik. Setiap langkah yang kita ambil, setiap nafas yang kita hembuskan, mendekatkan atau menjauhkan kita dari-Nya. Sebelum tirai kehidupan terangkat, dan kita dipanggil menghadap Allah SWT, persiapan diri menjadi amat krusial.

Bukan sekadar persiapan fisik, melainkan lebih kepada kesiapan jiwa yang dipenuhi dengan amal saleh dan taubat yang tulus. Berikut beberapa amalan penting yang dapat kita kerjakan sebelum menghadap Allah SWT, lengkap dengan ayat dan hadits pendukungnya:

1. Memperbanyak Istighfar dan Taubat:

Kesalahan dan dosa merupakan bagian tak terpisahkan dari kehidupan manusia. Namun, Allah SWT Maha Pengampun dan Maha Penyayang. Memperbanyak istighfar (memohon ampun) dan taubat (bertobat) merupakan langkah awal yang sangat penting. Dengan tulus menyesali kesalahan dan berjanji untuk tidak mengulanginya, kita memohon ampunan Allah SWT.

Ayat Al-Qur'an: "Katakanlah: "Wahai hamba-hamba-Ku yang telah melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (QS. Az-Zumar: 53)

Hadits: Rasulullah SAW bersabda, "Aku memohon ampun kepada Allah dan bertaubat kepada-Nya lebih dari tujuh puluh kali dalam sehari." (HR. Bukhari dan Muslim)

2. Memperbanyak Sholat dan Membaca Al-Qur'an:

Sholat merupakan tiang agama, sedangkan Al-Qur'an merupakan pedoman hidup. Kedua amalan ini menjadi pondasi utama dalam mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan menunaikan sholat dengan khusyuk dan membaca Al-Qur'an dengan memahami maknanya, hati kita akan menjadi tenang dan terhindar dari perbuatan maksiat.

Ayat Al-Qur'an: "Bacalah Al-Qur'an dengan tartil." (QS. Al-Muzzammil: 4)

Hadits: Rasulullah SAW bersabda, "Sebaik-baik manusia adalah yang mempelajari Al-Qur'an dan mengajarkannya." (HR. Bukhari)

3. Bersedekah dan Membantu Sesama:

Bersedekah merupakan amalan mulia yang sangat dicintai Allah SWT. Dengan bersedekah, kita berbagi rezeki dengan sesama, meringankan beban mereka, dan menumbuhkan rasa empati dan kepedulian. Sedekah tidak hanya berupa materi, tetapi juga dapat berupa waktu, tenaga, dan pikiran.

Ayat Al-Qur'an: "Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipatgandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui." (QS. Al-Baqarah: 261)

Hadits: Rasulullah SAW bersabda, "Sedekah itu dapat menghapus dosa sebagaimana air memadamkan api." (HR. Tirmidzi)

4. Meminta Maaf dan Berdamai:

Sebelum menghadap Allah SWT, bersihkan hati dari dendam dan permusuhan. Mintalah maaf kepada siapa pun yang pernah kita sakiti, dan berdamai dengan mereka. Hal ini akan membersihkan hati dan mempersiapkan jiwa untuk menghadapi hari akhir dengan tenang.

Hadits: Rasulullah SAW bersabda, "Seorang muslim itu adalah saudara bagi muslim lainnya. Ia tidak boleh menzaliminya, tidak boleh membiarkannya dalam kesulitan, dan tidak boleh menghinanya." (HR. Muslim)

5. Memperbanyak Doa dan Dzikir:

Doa merupakan senjata seorang mukmin. Dengan berdoa, kita memohon pertolongan, perlindungan, dan ampunan kepada Allah SWT. Perbanyaklah berzikir (mengingat Allah SWT) agar hati senantiasa terhubung dengan-Nya.

Ayat Al-Qur'an: "Dan Tuhanmu berfirman: "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Ku perkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina." (QS. Ghafir: 60)

Kesimpulan:

Persiapan menghadap Allah SWT bukanlah hal yang mudah, namun dengan niat yang tulus dan istiqomah dalam menjalankan amalan-amalan di atas, kita dapat mendekatkan diri kepada-Nya dan meraih ridho-Nya. Semoga Allah SWT memberikan kita kekuatan dan hidayah untuk selalu berada di jalan-Nya. Aamiin.

Demikian yang bisa dituliskan, semoga bermanfaat

Salam religius

#MNGBC #MN_GBC

#Motivasi #inspirasi #tausiah #religi #penyemangat #semangat #agama #kultum #ceramah #hidup #syukur #berubahlebihbaik

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post