Mursalim Nawawi, S. Pd. M.Pd

Mursalim Nawawi. S.Pd., M.Pd di lahirkan di Sidenreng Rappang 05 Oktober 1976, Bekerja di Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan pada UPT SMA PPM RAHMA...

Selengkapnya
Navigasi Web
Sebuah Refleksi,Harapan dan Kecemasan seorang Guru(T.1621)

Sebuah Refleksi,Harapan dan Kecemasan seorang Guru(T.1621)

Ditulis oleh Mursalim Nawawi Chaling Gbc

Profesi guru bukanlah sekadar pekerjaan, ia adalah sebuah panggilan jiwa yang sarat dengan harapan dan kecemasan. Di balik senyum dan dedikasi yang tak kenal lelah, tersimpan kerumitan emosi seorang guru yang berjuang untuk membentuk generasi penerus bangsa. Harapan dan kecemasan berjalan beriringan, menjadi bumbu kehidupan seorang guru yang penuh tantangan.

Harapan menjadi pendorong utama bagi seorang guru. Mereka berharap dapat menanamkan ilmu pengetahuan dan nilai-nilai luhur kepada siswa, membentuk karakter yang kuat, dan mempersiapkan mereka untuk menghadapi tantangan masa depan. Mereka berharap dapat melihat siswa mereka sukses, mencapai cita-cita mereka, dan berkontribusi bagi masyarakat. Harapan ini menjadi energi positif yang mendorong mereka untuk terus berjuang, meskipun menghadapi berbagai rintangan.

Namun, seiring dengan harapan, kecemasan juga selalu hadir. Kecemasan akan kemampuan mereka dalam membimbing siswa, kecemasan akan kurangnya fasilitas belajar, kecemasan akan masa depan siswa, dan kecemasan akan berbagai tantangan yang mereka hadapi. Kecemasan ini adalah bagian tak terpisahkan dari kehidupan seorang guru, mengingatkan mereka akan tanggung jawab besar yang diemban.

Kecemasan juga muncul ketika melihat siswa yang mengalami kesulitan belajar, atau bahkan mengalami masalah pribadi yang mempengaruhi prestasi belajar mereka. Guru merasa bertanggung jawab untuk membantu siswa mengatasi masalah mereka, namun terkadang merasa terbatas dalam kemampuan dan sumber daya yang dimiliki. Ini adalah beban emosional yang berat bagi seorang guru, menuntut empati dan kesabaran yang tinggi.

Meskipun dibebani harapan dan kecemasan, guru tetap berjuang untuk menjalankan tugas mulia mereka. Mereka adalah pahlawan tanpa jubah yang berdedikasi untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Mereka adalah investasi terbaik untuk masa depan, karena mereka membentuk generasi penerus yang cerdas, kreatif, dan berkarakter. Harapan dan kecemasan mereka adalah bukti nyata dari betapa besar tanggung jawab dan dedikasi mereka dalam membentuk masa depan bangsa. Maka, mari kita hargai dan apresiasi jasa-jasa guru yang begitu mulia ini.

Demikian yang bisa dituliskan, semoga bermanfaat

Salam sukses untuk kita semua

#MNGBC #MN_GBC

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post