Mentari begitu teriknya ketika saya harus melangkahkan kakiku ke sekolah.Untungnya jalanan sepi efek dari Covid 19, yang mewajibkan penghuni daerahku harus stay at home.Perjalanan ke sekolah hanya ditempuh beberapa menit saja,tidak seperti biasanya.Sengaja saya agak lambat berangkat karena tidak ada kegiatan lain selain menyetor laporan kegiatan harian selama kami dirumahkan.

Ketika tiba di sekolah ,perlahan- lahan turun dari kendaraan,tiba - tiba dua orang anak muncul di hadapan saya.Saya langsung menyapa mereka " Hai ,kenapa ada di sekolah nak? dengan muka sumringah dia menjawab" Maaf Bu, saya baru tahu kalau ada tugas dari Ibu yang harus dikumpul , karena kami tidak punya hp Bu,makanya kami ke sekolah hari ini untuk kumpul tugas. " Mendengar alasan mereka saya jadi sedih dan berkata " Lain kali tidak usah ke sekolah nak ,saya tahu kok kalian orang yang bertanggung jawab.Saya paham dengan kalian." Lembar tugasnya saya terima tapi dengan rasa menyesal ,saya tanya mereka "Darimana tahu nak kalau ada tugas,dan darimana dapat soal sehinnga kalian bisa menjawab soal ?Mereka menjawab "Dari teman yang tetaggaan dengan saya Bu" Jawab salah seorang dari mereka.Oh,.iya terima kasih nak,langsung saja pulang ya ! Kataku melepas kepergian mereka.

Setelah mereka pergi saya merenungi diri.Sebenarnya saya sudah pikirkan mereka berdua dan beberapa orang temannya yang lain ,sejak dari awal pembelaran daring dilakukan.Dan saya sudah memberi kebijakan untuk tidak memaksakan peserta didik ikut dengan pembelajaran saya.Saya cuma titip pesan supaya menyampaikan materinya ke temannya yang tidak bisa ikut dipembelajaran saya.Alhamdulillah ,beberapa siswa paham dan mau berbagi ,cuma kasihan juga karena mereka harus ke sekolah lagi menyetor tugas, yang saya pikirkan kenapa tidak sekalian dikirimkan pekerjaan temannya?Wah...jadi kepikiran deh...saya cuma mau bilang ke mereka " Maafkan saya nak,yang membebanimu tapi tidak bisa memberikan solusi yang tepat, rasa tanggung jawabmu sudah menjadi penilaian tersendiri buat saya. nak"

Tantangan Menulis Hari ke-22

#TantanganGurusiana