Nanik Sulistiani

Assalamualaikum, Nanik Sulistiani lahir di Surabaya. Guru Bahasa Indonesia sekaligus pembina ekstrakurikuler KIR dan Jurnalistik. Nanik Sulistiani ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Puisi Malu Aku
Puisi Malu Aku

Puisi Malu Aku

Malu Aku

Karya Nanik Sulistiani

Terseok lisan melafazkan kalamMu

Terbata di batas senja

Menepi dari riuh, menyepi dari khalayak

Untuk lebih mengenalMu.

Tersipu-sipu aku mengaku kenal denganMu

Lewat nikmat yang Kau beri tanpa pamrih

Tanpa syarat

Dan aku masih saja menggunakan dalih, belum siap.

Tundukku menahan malu

Di antara butir menitik di pangkal mata

Sungguh kasihMu tak membedakan kasta

RahmatMu gudang tak habis tuk kugali

Tuhan...

Janji berbenahku menunggu senggangnya waktu

Ku duakan Kau di antara nafsu

Namun kasihMu laksana udara

Memenuhi rongga, menghidupi dengan segala ingin,

Dan angan menggunung tak berbatas

Tuhan

Ketika ngilu sudah menulang

Tegakku sempoyong menopang badan

Jangan tampik aku dengan mahaMu

Aku hambaMu,

Rindu mendekat.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Assalamu'alaikum. Halo mbak Nanik..jumpa disini. Keren puisinya..joss hehe

08 Aug
Balas



search

New Post