Sesuai rencana kemarin malam, pagi ini kami akan sedikit menjelajahi kawasan yang menarik sekitar rumah Bu Lilis. Setelah sarapan, aku dan suami bergerak ke arah jembatan Gunung Peuteuy sementara teman lain turun ke sungai yang ada di seberang rumah.

Aku sengaja mengarah ke jembatan karena ingin melihat bendungan kecil dan sungai yang mengalir di bawahnya. Selain itu juga karena lokasinya tidak terlalu curam. Bila ke sungai yang ada di depan rumah jalannya lebih sulit karena hanya jalan setapak dan menurun tajam.

Setelah puas menikmati suasana sekitar bendungan, kami naik lagi dan bergerak mencari curug terdekat. Seorang teman telah tiba lebih dahulu di sebuah curug yang hanya 2 menit jika berkendara roda dua. Curugnya tidak terlalu tinggi, kolam di bawahnya pun tidak besar. Curug itu dinamakan Curug Batu Alam mungkin karena dindingnya yang seperti susunan batu alam.

Pengunjung saat itu hanya kami karena hari masih pagi. Kami pun dapat berfoto dengan bebas tanpa terganggu pengunjung lain. Di sekitar Curug Batu Alam ternyata ada beberapa curug kecil yang mengalir diantara persawahan. Curug Batu Alam sepertinya belum ada pengelolanya karena kami tak dipungut tiket masuk saat itu. Sarana dan prasarana pun masih terbatas. Meski kecil, curug ini cukup indah dan bisa menjadi destinasi wisata di kampung tersebut.