Sengat Kalajengking
Kalajengking termasuk jenis hewan yang ditakuti manusia. Kalajengking adalah salah satu hewan tertua di dunia yang dapat ditemukan di hampir setiap negara, termasuk Indonesia. Hewan ini memiliki kemampuan untuk membunuh mangsanya dengan menyuntikkan racun dari alat penyengat yang terletak di ujung ekornya. Sengatan kalajengking sebenarnya adalah sebagai pelindung diri. Sengatan kalajengking umumnya tidak berbahaya, kecuali jika Anda memiliki alergi terhadap sengatannya.
Meski umumnya tidak berbahaya namun sengatan kalajengking tetap harus diwaspadai karena menimbulkan gejala dari ringan sampai berat. Beberapa gejala ringan yang umumnya muncul akibat sengatan kalajengking adalah:
rasa sakit atau nyeri yang kuat,
mati rasa dan sensasi perih,
kemerahan, dan
pembengkakan ringan di area sekitar luka sengatan.
Sementara itu, gejala sengatan kalajengking yang lebih serius dapat mencakup:
mulut berliur,
berkeringat,
mual dan muntah,
otot perut menengang atau kram,
gerakan kepala, leher, dan mata yang tidak wajar,
bengkak di sekitar wajah, mulut, dan tenggorokan,
kesulitan bernapas,
syok atau leher terasa tercekik,
denyut jantung meningkat,
detak jantung tidak teratur, serta
gelisah atau menangis terus
Bahkan beberapa jenis kalajengking sengatannya dapat mengakibatkan kematian.
Bila tersengat kalajengking maka pertolongan pertamanya adalah bekas sengatan tersebut harus segera dibasuh dengan air yang mengalir dan dicuci dengan sabun. Bila gejalanya ringan, meminum obat pereda rasa nyeri seperti Paracetamol dapat meredakan sakit. Jika gejala terus berlanjut maka pengobatan terbaik adalah segera ke dokter.
Nabi Muhammad SAW pernah mengajarkan cara yang ampuh untuk mengobati sengatan hewan ini. Hal ini dijelaskan dalam sebuah hadits:
لَعَنَ اللهُ العَقْرَبَ ما تدع مصليا ولا غيره ما تَدَعُ نبيّاً ولا غَيْرَه»، قال: ثُمَّ دعا بإناءٍ فيه ماء ومِلح، فَجَعَلَ يَضَعُ موضِعَ اللَّدغة في الماء والمِلحِ، ويقرأُ: «قُلْ هُوَ اللهُ أَحَدٌ والمُعَوِّذَتَيْن حتى سكنتْ
Artinya: “Semoga Allah melaknat kalajengking. Dia tidak peduli orang yang sholat atau tidak, dan Nabi atau bukan.” Kemudian beliau meminta garam dan air lalu meletakkannya pada sebuah wadah, kemudian menuangkannya pada jari beliau pada area yang disengat, dan beliau mengusapnya sambil membacakan surat Al Ikhlas dan surat mu’awwidzatain (dua pelindung) yaitu Al Falaq dan An Naas.” (HR Baihaqi).
Melalui hadits ini, Rasulullah SAW menjelaskan cara mengobati sengatan kalajengking. Cara pertama dengan menyiapkan bahan-bahan, yaitu garam dan air. Kemudian dengan membacakan tiga surat, yakni Al Ikhlas, Al Falaq, dan An Naas.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren menewen ulasannya mbak. Sangat penting diketahuo kita semua. Apalagi kami tinggal fdi kawasan lembab dan dekat dengan hutan,, walau bagian bawah pintu sdh ditutup rapat si Kalajengking masih saja bisa lolos masuk rumah.. Sukses selalu
Terimakasih atas kunjungannya. Semoga sehat dan sukses selalu Pak Burhani.
Informatif dan mencerahkan bunda. Salam sehat dan selalu bahagia bersama keluarga tercinta. Terima kasih telah setia mengunjungi sriyonospd.gurusiana.id untuk SKSS dan berbagi kebaikan.
Terima kasih Pakde kunjungannya. Semoga sehat dan sukses selalu
Duh kebayang sakitnya. Sehat selalu
Terima kasih kunjungannya Bunda. Semoga sukses selalu.
Terima kasih ulasannya, Bu Nanik. Semoga ga disengat kalajengking. Salam sukses selalu.
Terima kasih Bunda apresiasinya. Semoga sehat dan bahagia selalu