Lautpun Merindu
Oleh Nani Nuryani
*
Gemuruh ombak di laut
Memecah hening malam yang berkabut
Bintang gemintangpun beringsut
Menahan rindu yang tersalut
*
Wahai purnama...
Mengapa kau enggan menyapa
Menawar rasa yang kini tiada
Merangkul mega yang kini merana
*
Namun di penghujung sana
masih ada kilau tersisa
Saat sepasang mata bersinar sarat makna
Saat seraut wajah tersenyum penuh asa
*
Kini ada lambaian dipenghujung sana
Menjemput purnama yang terluka
Merangkul bintang yang berduka
Dan memeluk langit sang Pencipta
*
Genggamlah erat jemari ini
Agar tak surut melangkah pasti
Kuncup dihati seolah tahu
Laut berat menahan rindu..
*
Subang, 10 Januari 2022
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Puisi dengan untaian kata yg sarat makna. Sukses sll bunda Dan Salam Literasi
Terimakasih bunda cantik...
Luar biasa bunda indah sekali puisinya
Terimakasih bunda cantik..
Puisi yang indah dan menawan, salam sukses selalu.
Terimakasih bunda cantik.
Luar biasa mantap bu