Nani Yuliani Fahmuji

Jadilah manusia yang bermanfaat untuk oranglain ASN Guru Mata Pelajaran IPS di MTs. N 1 Kota Cilegon di bawah Kementerian Agama Kota Cilegon Lulusan STKIP Ban...

Selengkapnya
Navigasi Web
Air Mata di Ujung Sajadah

Air Mata di Ujung Sajadah

Hari ini saya bersama kedua anak gadis saya mumpung lagi libur, menyenangkan mereka, karena hari sabtu dan minggu akan ditinggal Mamahnya pergi ke Pahawang untuk refreshing bersama teman teman sejawat.

Ketika diajak untuk menonton film Air Mata di Ujung Sajadah" alhamdulilah anak-anak mau, kebetulan film ini sudah lama sekali saya ingin nontonnya.

Film ini adalah salah satu film Indonesia terbaru yang mengusung tema drama keluarga. Film garapan Key Mangunsong, ini mengisahkan seorang ibu yang menginginkan anaknya kembali setelah dirawat oleh orang tua angkat.

Film ini dibintangi Titi Kamal, Fedi Nuril, dan Citra Kirana sebagai pemeran utama. Aktor cilik Faqih Alaydrus juga bergabung sebagai pemeran Baskara, anak yang diperjuangkan ibu kandungnya.

Ceritanya sungguh menguras air mata, dari awal cerita hingga akhir cerita sungguh mengharu biru. Pemainnya berhasil menghipnotis penonton. Yang saya suka di film ini, sutradaranya menonjolkan sikap yang penuh dengan toleransi.

Yang ditonjolkan lebih mengedepankan hati nurani dibandingkan kepentingan individu, di sini saya suka dengan alur ceritanya. Aqila yang diperankan oleh Titi Kamal seorang tokoh yang awalnya menjadi anak yang pembangkang, tidak mau mendengarkan nasihat ibunya.

Sampai akhirnya dia menikah dengan lelaki pilihannya yang tidak direstui oleh ibunya. Baru beberapa bulan dia menikah dengan lelaki yang tidak disetujui oleh ibunya, suami pilihannya tersebut meninggal dunia karena kecelakaan disaat dia tengah mengandung anaknya.

Setelah sembilan bulan dia mengandung tanpa kehadiran suami, ketika Aqila akan melahirkan dia kembali pulang ke rumah ibunya, dari sinilah awal konflik muncul.

Tanpa sepengetahuan Aqila, oleh ibunya bayi Aqila diserahkan kepada pasangan suami istri yang bernama Yumna dan Arif untuk segera membawa pergi cucunya dan pergi ke luar Jakarta.

Dengan penuh rasa bahagia pasutri tersebut langsung membawa bayi Aqila jauh dari kota Jakarta. Dari sinilah konflik sudah semakin seru. Pingin tahu bagaimana kelanjutan ceritanya tonton langsung di bioskop terdekat biar ga penasaran hehehe 😍😍

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Cerita semua di sini kenapa. Saya kan gak ada yg diajak nonton.

29 Sep
Balas

Hahaha yuk nobar bund hehehe

05 Oct



search

New Post