Menanti Pohon Anggur Berbuah, Tantangan Gurusiana (hari ke-6)
Selamat datang bulan Juni. Diawali dengan libur nasional setiap tanggal 1 Juni, Peringatan Hari Lahir Pancasila. Hari libur ini saya manfaatkan kembali untuk mendata tanaman yang ada di halaman rumah. Kalau kemarin sudah terdata alamanda, dan aglonema kini saya menuju ke tanaman berawalan huruf A yang lainnya. Pohon yang buahnya ada 14 kali disebutkan dalam Al Qur’an . Ayo tebak pohon apakah itu ?
Ya pohon anggur. Allah SWT berfirman : “ Dia menumbuhkan bagi kamu dengan air hujan itu tanam-tanaman, zaitun, kurma, anggur dan segala macam buah-buahan. Sesungguhnya pada yang demikian itui benar-benar ada tanda kekuasaan Allah bagi kaun yang memikirkan. ( Qs. An Nahl: 11).
Buah anggur termasuk buah yang bergengsi dan harganya dipasaran cukup tinggi. Anggur termasuk buah yang bisa dikonsumsi langsung, rasanya manis, bisa diolah menjadi minuman dan berbagai makanan yang lezat. Khasiatnya juga banyak seperti untuk kesehatan jantung, gangguan pencernaan, meningkatkan energi tubuh, mencegah kanker, mencegah penuaan dini, mencegah kerusakan gigi, menjaga vitalitas, mengurangi imsomania.
Saya ada menanam pohon anggur di dalam pot besar. Bibit nya saya beli dari tukang bunga, tapi saya lupa tahun berapa membelinya. Sebelum masa pandemi pertumbuhan pohon anggur ini terabaikan, hampir mati dan kuntet ( tidak berkembang). Awalnya saya tanam dekat kolam ikan di halaman samping yang ada teralisnya agar menjalar untuk meneduhkan kolam. Namun pertumbuhannya sangat lambat dan pucuk muda daunnya sering dimakan hama.
Saat kondisi stay at home da work from home, tanaman ini saya pindahkan ke halaman depan . Mendapatkan sinar matahari langsung. Saya ganti tanah media tanamnya dan diberi pupuk. Saya beri lanjaran untuk rambatan sulurnya. Saya pun mulai mencari sumber referensi mengenai anggur untuk menambah pengetahuan dan cara merawatnya.
Anggur merupakan tanaman buah berupa perdu yang merambat. Ranting-rantingnya dapat mengeluarkan buah yang lebat. Termasuk dalam keluarga Vitaceae. Anggur nama latinnya Vitis vinifera. Anggur yang dikenal di Indonesia ada 2 jenis, yaitu Vitis vinifera dan Vitis labrusa.
Anggur dikelompokan dalam kelas dikotil ( biji berkeping 2). Daun anggur berbentuk jantung yang mempunyai tepi bergerigi dan tepinya berlekuk atau bercangap. Daunnya mempunyai tulang menjari, ujungnya runcing dan berbentuk bulat hingga lonjong. Bunga anggur muncul pada ranting. Bunganya berbentuk malai.Satu ranting bisa muncul lebih dari satu malai. Setelah bunga pada malai mekar akan tumbuh buah berupa bulatan kecil. Bulatan ini akan berubah warna sesuai jenis tanaman anggur.
Pohon anggur yang saya tanam belum pernah berbuah. Dari literatur yang saya baca, bahwa pohon anggur agar cepat berbuah yaitu dilakukan pemangkasan pada ranting yang menjadi pemicu bunga keluar dari cabang tersier. Ketika cabang tersier sudah berwarna coklat atau sudah berusia 3 bulan, pemangkasan boleh dilakukan. Wah bisa saya praktekkan ini nanti pada pohon anggur yang di halaman. Walau hanya punya 1 pohon, kalau nanti berbunga dan berbuah sudah pasti menyenangkan jiwa.
Medan, 1 Juni 2021
Taman Literasi Mutiara Langit Biru

Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Reportase keren
Terimakasih bu
Reportase keren
Kereeen reportasenya, Bunda. Salam literasi
Terimakasih pak Dede. Coba menuliskan dari tanaman yang ada di sekitar rumah.
Mantap, Bu...
Terimakasih bu Emi
Wah, kayany menyenangkan banget ya punya pohon anggur sendiri.
Ya bu. Apalagi klau nanti berbuah ya bu. Senang lihat pohon yang kita tanam dan rawat memberi buahnya pada kita
Anggur yang saya tanam sudah setahun lebih sampai sekarang belum berbuah. Gak tahu kenapa. Sukses selalu buat Ibu Nany Susilawati
Saya punya belum pernah berbuah. Masih belajar cara perawatan dan upaya agar berbuah dari literatur yg ada. Sekarang sudah banyak juga ya pak komunitas penanam anggur. Saya tadi baca salah satunya di Bandung dengan jenis varietas yg berbeda hasil budidaya mereka.
Saya punya belum pernah berbuah. Masih belajar cara perawatan dan upaya agar berbuah dari literatur yg ada. Sekarang sudah banyak juga ya pak komunitas penanam anggur. Saya tadi baca salah satunya di Bandung dengan jenis varietas yg berbeda hasil budidaya mereka.
Saya punya belum pernah berbuah. Masih belajar cara perawatan dan upaya agar berbuah dari literatur yg ada. Sekarang sudah banyak juga ya pak komunitas penanam anggur. Saya tadi baca salah satunya di Bandung dengan jenis varietas yg berbeda hasil budidaya mereka.
Saya punya belum pernah berbuah. Masih belajar cara perawatan dan upaya agar berbuah dari literatur yg ada. Sekarang sudah banyak juga ya pak komunitas penanam anggur. Saya tadi baca salah satunya di Bandung dengan jenis varietas yg berbeda hasil budidaya mereka.
Pasti menyenangkan bunda menikmati hasil kebun sendiri.
Ya. Semoga dengan perawatan yang baik bisa berbuah anggotanya.
Terimakasih sudah skss
Sama sama bu Fifit
Sangat bermanfaat dan menginspirasi sekali...sukses selalu..
Terimakasih bu Euis sdah mampir. Sukses juga untuk bu Euis