SECANGKIR KOPI (TANTANGAN GURUSIANA HARI KE-10)
SECANGKIR KOPI
#1
Di tepi cangkir rindu berjatuhan
Dahaga cinta menjelma perlahan
Harum senyumanmu masih terasa
Tatkala khayalan menebar pesona
#2
Menatap langit di awan biru
Menikmati secangkir kopi bersamamu
Beribu untaian kata syahdu
Sejenak hatiku bersandar padamu
#3
Secangkir kopi
Saksi bisu antara kau dan aku
Mengaduk rindu penuh janji-janji
Janji manis
Janji indah
Janji hati
Janji secangkir kopi
#4
Secangkir kopi
Menemani rasa galau di hati kala itu
Bergemuruh menjadi pahit
Sebelum hati ini menjadi sakit
Akhirnya engkau pergi tanpa pamit
#5
Secangkir kopi
Menjadi kenangan yang tak terlupakan
Kejanggalan hati yang rumit
Hingga kubiarkan aroma kopi tersapu angin
Lalu mengendap dalam segala keinginan
#6
Hingga nanti berganti musim
Biarpun hambar
Mungkin rinduku sedikit pudar
Secangkir kopi ini tetap di hati
Rembang, 28 Mei 2020
SALAM LITERASI
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
mantulll. tapi no kopi
Hehehehe nggih buk...ampun kopi
Semangat......Salam literasi
Trimakasih pak semangatnya
Mantul bu
Mksh...baru belajar bu
Kopi itu nikmat, senikmat malam jumat. Happy freeday
Jemuwah...muahhhh
Kopi is my energy
Energi ketika menulis buk,