Jadi guru itu bukan pilihan hidup tapi pilih Tuhan Itu menurut ku. Lolos CPNS itu ibarat seekor kepompong jadi Kupu-kupu dewasa yang lengkap dengan warna. Butuh perjuangan, waktu dan doa yang panjang.

Ketika itu guru kelas tiga yang biasa mengajar tambahan untuk persiapkan Ujian Nasional di angkat menjadi kepala sekolah.

Kepala sekoh pilihku sebagai penggantinya. Ini tugas berat bagiku maklum belum pernah mengajar Matematika. Tapi aku menyanggupinya.

Pertama kali masuk kelas enam bukan utama bingungnya. Apa yang harus dilakukan. Ku berikan anak-anak soal UN tahun lalu.

Banyak materi yang belum dikuasai maklum waktu honor hanya mengajar olahraga. Jadi jika masuk kelas terasa kaku.

Setiap malam sering berdiskusi dengan istriku.

"Mah, gimana cara mengerjakan Materi KPK dan FPB?" Aku bertanya pada istriku.

Kata istriku memakai metode tusuk sate. Jadi KPK dan FPB nya bisa langsung dikerjakan. Untuk membahas cerita FPB dengan hubungan dengan KPK terkait waktu.

Alhamdulillah banyak masukan dari istriku yang aku ajarkan lagi pada murid kelas enam. Selain itu, saya juga sering berseluncur di YouTube yang banyak sekali cara cepat mengerjakan Matematika.

Memang benar dulu kata dosenku untuk melakukan Matematika untuk siswa harus banyak cara karena siswa memiliki pengalaman yang berbeda dalam mengerjakan Matematika.

Hasil yang lumayan tahun ini hanya ada tiga orang yang masuk ke SMP favorit di kecamatan ini.