DWI

NUR DWI YANTI, kelahiran Bandung seorang guru SD Negeri di Kota Tangerang Selatan Banten Mohon masukan dan saran positif pada kolom komentar untuk pengembangan...

Selengkapnya
Navigasi Web
MEMBANGUN DIGITAL SPACE YANG AMAN UNTUK ANAK

MEMBANGUN DIGITAL SPACE YANG AMAN UNTUK ANAK

Senin 01 November 2021, banyak hal yang saya peroleh dari pemaparan dan diskusi melalui WA group GMLD (Gerakan Motivasi Guru Digital).

Sempat sehari sebelumnya ada salah satu anggota yang mencecar habis dengan pertanyaan tentang arah dan tujuan program ini.

Ada juga keragu-raguan diantara anggota terkait kondisi dilapangan dan bagaimana kelanjutan serta hasil yang diharapkan dari program ini. Tidak bisa kita pungkiri masih banyak kalangan tenaga pendidik juga kondisi siswa di wilayah Indonesia belum dapat mengakses dengan mudah jaringan internet. Jangankan di wilayah-wilayah terpencil, di kota-kota besar pun dengan beragam kondisi sosial dan ekonomi belum tentu dapat memanfaatkan fasilitas dan sarana IT dengan maksimal.

Namun hal itu bukanlah hambatan bagi kita selaku pendidik dalam mengembangkan dan memfasilitasi anak didik kita untuk mengetahui dan mengenal perkembangan pengetahuan melalui ragam teknologi.

Hal awal yang harus kita cermati bagaimana kita mampu mengolah dan memanfaatkan informasi yang kita peroleh secara bijak dan bagaimana kita mampu menerapkannya dalam proses pembelajaran.

GMLD (Gerakan Motivator Literasi Digital)

GMLD merupakan program yang mengajak kita selaku tenaga pendidik untuk mengembangkan Literasi Digital. yang di prakarsai oleh Om Jay Sekjen Ikatan Guru TIK PGRI. Juga Founder kelas menulis dan Bicara PGRI.

Ada pemahaman bahwa literasi digital melulu melalui jaringan internet, yang sesungguhnya tidak seperti itu. Digital adalah salah satu sarana yang dapat dimanfaatkan untuk mengembangkan budaya literasi. Mengingat betapa rendahnya tingkat literasi di Indonesia hal ini menjadi penyemangat bagi tenaga pendidik untuk mengembangkan berbagai informasi sehingga menarik minat anak didik dalam budaya literasi.

Tidak itu saja bahkan manfaat yang diperoleh bagi tenaga pendidik akan mampu membuka komunikasi dan memperoleh informasi secara luas.

Resume

Materi : "Membangun Digital Space yang Aman Untuk Anak"Pemateri : Wijaya Kusumah, S. Pd., M. Pd (Om Jay)Moderator : Dail Ma'ruf M. PdPertemuan :1 (pertama)Hari : Senin, 01 November 2021

Siapa Wijaya Kusumah, S. Pd., M. Pd (Om Jay)?

Om Jay adalah sapaan akrab dari Wijaya Kusuma, S. Pd. M. Pd sosok yang telah banyak memberikan pembaharuan dan berperan aktif bagi dunia pendidikan. Banyak kegiatan-kegiatan yang sudah membuahkan hasil dan dirasakan dampaknya oleh kalangan pendidik demikian pula dengan hasil karya tulisannya yang memotivasi kalangan pendidik untuk terus berkembang.

Om Jay memaparkan bahwa ada empat hal dalam literasi digital yang harus kita kuasai, yaitu kecakapan digital, budaya digital, etika digital dan keamanan digital.

Pemaparan materi pertama masuk dalam wilayah materi keamanan digital untuk anak, khususnya peserta didik dan anak-anak kita di rumah.

Berikut Link Profil lengkap Om Jay

https://www.kompasiana.com/wijayalabs/617fe0ba79b239224d6f8562/bagaimana-membangun-digital-space-yang-aman-untuk-anak?page=2&page_images=1

Bagaimana kita membangun digital space yang aman untuk anak?

Pertama kita mengajak anak untuk memahami perkembangan dunia digital yang terus berkembang. Kedua kita harus memahami psikologi anak dan perkembangannya dalam dunia digital. Ketiga, Kita harus menyadarkan anak tentang apa saja resiko kejahatan pada anak dan Keempat bagaimana cara aman dan nyaman berinternet bersama keluarga tercinta.

Anak-anak adalah kelompok yang sangat rentan terhadap perkembangan informasi yang beredar melalui internet. Rasa keingintahuan yang besar serta coba-coba membuat mereka mudah sekali disesatkan oleh informasi-informasi yang salah bahkan mengakibatkan mereka menjadi pelaku bahkan korban.

Banyak kasus-kasus mencuat di berbagai media mulai dari cyberbullying, grooming, pelanggaran privasi, kejahatan seksual serta dampak sosial lainnya.

Bagaimana tindakan kita untuk menghindari hal-hal tersebut di atas? Ada 5 hal penting yang harus kita lakukan dan kita terapkan kepada anak-anak:

Smart, tidak menyebarkan informasi sensitif seperti nomor telepon, passport/KTP, password, dan alamat rumah Alert, jangan mudah percaya dengan hal yang tidak masuk akal, jauhi phising dengan tidak mengklik link sembarangan Strong, gunakan password yang sulit agar tidak mudah diretas baik untuk akun maupun gawai, biasakan menggunakan two step authentication Kind, sadari aktivitas online yang kita lakukan, untuk mencegah terbentuknya rekam jejak yang membuat kita rawan jadi target kejahatan digital. Brave, mengenali dan mencegah bentuk-bentuk kejahatan di ruang digital

Selaku pendidik jangan pernah kita abaikan perkembangan anak-anak didik kita, berikan pengetahuan serta informasi tentang dampak positif dan negatif dari internet. Tidak hanya itu saja kita dapat melakukan kerjasama dengan lembaga-lembaga terkait untuk mensosialisasikan kepada peserta didik dan orangtua. Ajaklah orangtua untuk bekerjasama menyertai putra putri mereka berinternet yang sehat.

Merujuk pada hal tersebut kiranya sangat penting bagi kita sebagai orang tua dan guru untuk mengawal anak-anak kita agar tetap aman dalam bermedia digital atau mengakses internet. Kini semakin banyak fitur-fitur atau aplikasi yang dapat kita gunakan untuk keamanan berinternet bagi anak-anak. Terapkan Selfcontrol untuk anak-anak tidak hanya penerapan secara emosi juga penerapan saat memanfaatkan internet.

Berikan kepercayaan dan pengawasan terhadap anak-anak, buatlah aturan berdasarkan kesepakatan antara anak dan orangtua. Berikan kegiatan-kegiatan fisik atau non fisik yang akan mengalihkan anak-anak terhadap kecanduan berinternet. Ajaklah anak-anak dan peserta didik kita berkomunikasi dengan menyelami jiwa mereka maka kita akan dapat memberikan masukan-masukan yang positif.

Berikut adalah beberapa Web Rujukan Digital Parenting yang dapat kita sosialisasikan kepada orangtua dan peserta didik :

literasidigital.id (kumpulan buku, video, infografis tentang literasi digital yang dapat di unduh secara gratis) smartschoolonline.id (program edukasi terkait pemanfaatan internet yang sehat) sahabatkeluarga.kemendikbud.go.id (artikel, modu, video terkait isuparenting) fosi.org (beragam panduan dan tools pengembangan digital parenting beinternetawesome.withgoogle.com

Dari pemaparan dan diskusi pada pertemuan pertama semakin menggelitik kita selaku pendidik untuk semakin meningkatkan pengetahuan tentang perkembangan digital saat ini.

Teknologi terus berkembang, informasi-informasi semakin mudah didapat melalui internet. Namun semua kembali bagaimana kita dapat menerapkannya dengan bijak dan menyelaraskan demi perkembangan dunia pendidikan khususnya bagi anak didik kita.

Tetap semangat untuk kemajuan anak didik kita.
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post