Nefrizal

Menjadi pembelajar sejati.... Tuliskan apa yang kamu baca, baca apa yang kamu lihat. Lihat apa yang terlihat dan tersurat dengan mata kepala dan mata hati. Nis...

Selengkapnya
Navigasi Web
BERLAMA-LAMA DENGAN KEKASIH HATI
Ilustrasi membaca Al-Quran. Sumber : republika.co.id

BERLAMA-LAMA DENGAN KEKASIH HATI

Oleh : Nefrizal, S.Pd

Siapa sih yang tidak ingin berlama-lama dengan kekasih hatinya. Apa lagi disaat hati sudah merindu. Setiap pasangan pasti saling merindukan kekasih hatinya. Saat berduaan itulah kekasih saling melepaskan kerinduan. Pasangan kekasih saling bertatapan saling bersentuhan dan bicara dari hati ke hati. Selalu dekat dengan kekasih hati adalah keinginan semua pasangan.

Kedekatan hati antara pasangan hidup tidak tercipta begitu saja. Tidak serta merta timbul begitu saja. Tidak muncul dengan sendirinya. Kedekatan hati itu dibangun dan berproses. Proses pendekatan hati itupun tidak instan sehari atau sepekan saja. Kedekatan hati itu dibangun dengan proses yang panjang dan lama.

Ada beberapa cara membangun kedekatan hati itu. Salah satunya adalah menimbulkan rasa membutuhkan dan memiliki. Ketika kita membutuhkan maka kita akan mendekatinya dan ingin memilikinya. Kebutuhan akan kasih sayang, cinta dan juga tempat sandaran hati dan curahan perasaan. Kalau kita kenang nostalgia masa pencarian kekasih hati kita maka kita mendapatkan kedekatan hati dengan pasangan kita yang sekarang karena seringnya berkomunikasi dan berhubungan. Kita merasakan kebutuhan untuk curhat dengan seseorang. Setelah kita merasakan kedekatan itulah kita dengan leluasa berkomunikasi denganya bahkan sampai menjadi tempat curhat.

Beitu jugalah hendaknya membangun kedekatan hati kita dengan Al-Quran. Al-Quran merupakan petunjuk kehidupan kita juga harus kita dekati dan menjadi tempat curhat. Ketika ada permasalahan dalam kehidupan maka carilah Al-Quran dan curahkan perasaaan kita kepadanya agar kita mendapatkan solusi dari permasalahan tersebut. Dari beberapa ceramah ulama dan ustadz yang pernah didengar jika kita ingin mendapatkan petunjuk dari Al-Quran mulailah diri kita berwuduk terlebih dahulu. Niatkan untuk mencari solusi dari permasalahan kita. Kemudian ambilah mushaf Al-Quran dengan hati yang khusyuk mengharapkan diberikan petunuk oleh Allah SWT dengan perantaraan Al-Quran. Bukalah halaman mushaf Al-Quran terserah saja dan bacalah pada halaman tersebut. Qadarullah kita akan menemukan permasaahan yang sedang kita hadapi.

Jika kita tidak berjumpa dengan Al-Quran sehari saja maka hati akan merindukannya. Ada sesuatu yang kurang dalam hidup kita jika tidak memgang, menyentuh, membaca, dan berlama-lama dengannya. Jika kita merasakan kerinduan yang sangat maka pasti kita akan berlama-lama dengannya untuk melepaskan kerinduan setiap hari. Jika hati kita sudah dekat dengan Al-Quran maka membaca Al-Quran itu bukan sekedar ibadah harian tetapi sudah menjadi kebutuhan. Sama seperti keinginan untuk makan yang bukan saja untuk melepaskan perut yang lapar tetapi sudah menjadi kebutuhan hidup. Sudahkah kita berliterasi dengan Al-Quran hari ini?

Bukittinggi, 8 Oktober 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Tulisan yg sangat keren dan menginspirasi, sukses selalu

09 Oct
Balas

Terima kasih bu Cucu. Salam sukses untuk kita semua.

09 Oct

Masya Allah tulisannya sangat menginspirasi, dimulai dari kasih sayang pasangan suami istri hingga cinta pd Al Qur'an.

09 Oct
Balas

Terima kasih ibu. Salam literasi. Literasi Al-Quran setiap hari.

09 Oct



search

New Post