Nefrizal

Menjadi pembelajar sejati.... Tuliskan apa yang kamu baca, baca apa yang kamu lihat. Lihat apa yang terlihat dan tersurat dengan mata kepala dan mata hati. Nis...

Selengkapnya
Navigasi Web
PARA PEJABAT (SUDAH) TERPAPAR CORONA
Para pejabat di Sumatera Barat yang positif Corona. Sumber www.langgam.id

PARA PEJABAT (SUDAH) TERPAPAR CORONA

Oleh : Nefrizal, S.Pd

Guru SMK Negeri 1 Tanjung Raya

Sejak awal pandemi Covid-19 ini sudah banyak para pejabat yang terpapar positif Corona. Walaupun para pejabat menjadi contoh pelaksanaan penerapan protokol kesehatan oleh warga masyarakat tetap saja Corona tidak pilih orang. Mau pejabat atau rakyat, siapa yang lalai langsung disikat. Lalai karena lupa atau sengaja tidak menerapkan protokol kesehatan.

Satu hal yang mengkhawatirkan adalah dimulainya proses tahapan Pilkada serentak tahun 2020. Dari prosesi pendaftaran bakal calon kepala daerah beberapa hari ini banyak masyarakat yang ikut mengantar tidak mengindahkan protokol kesehatan seperti pemakaian masker. Apalagi yang namanya menjaga jarak sudah susah dilaksanakan, karena mereka berkerumunan.

Sebagai ASN kita yang telah diikat sumpah dan janji untuk tidak memihak dan terlibat dalam politik praktis ini harus tetap netral dalam melihat kondisi ini. Jangan sampai kita terbawa-bawa dalam politik praktis. Tetapi sebagai warga negara kita tetap mempunyai hak pilih. Oleh karena itu dalam pandangan penulis kita sebagai ASN harus tetap memberikan contoh penerapan protokol kesehatan dalam pelaksanaan Pilkada nanti. Dimana saat ini masyarakat mulai abai dan lalai akan penerapan protokol kesehatan. Pilkada terlaksana kesehatan tetap terjaga.

Untuk daerah Sumatera Barat saja sudah banyak para pejabat yang terpapar positif Covid-19 diantaranya Wakil Wali Kota Payakumbuh, Wali Kota Solok, Wakil Wali Kota Padang, Sekda Kota Padang, Bupati Padang Pariaman, Wakil Bupati Agam dan beberapa pejabat Dinas Propinsi dan Anggota DPRD Propinsi Sumatera Barat. Semua pejabat itu sering melakukan kunjungan daerah dan pergi dinas luar kota sehingga rentan terpapar Covid-19. Kunjungan kerja ke daerah adalah suatu hal yang harus dilaksanakan para pejabat tersebut. Karena pergerakan yang aktif itulah maka para pejabat harus paling ketat dalam penerapan protokol kesehatan ini.

Walaupun begitu berita gembiranya satu persatu para pejabat ini sudah mulai sembuh. Setelah dilakukan perawatan dan isolasi mandiri dan dites kembali hasilnya negatif. Dalam hal ini para pejabat dapat menjadi contoh walaupun kita terpapar positif Corona harapan sembuh itu sangat terbuka jadi jangan terlalu dirisaukan kalau sampai terpapar positif Covid-19. Tetapi alangkah baiknya kita tidak sampai tertular. Karena ada juga dampak positif dan negatifnya terpapar positif dan sembuh yaitu kita sudah mempunyai self imun terhadap Covid-19 ini. Bagaimana dengan Anda mau terpapar dulu kemudian sembuh atau tidak pernah terpapar? Semoga saja kita terlindung dari wabah ini. Semoga.

Bukittinggi, 7 September 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Semoga corona cepat berlalu.

08 Sep
Balas

Ulasan yang keren..Pejabat saja bisa kena apalagi kita, corona tdk mengenal pangkat dan jabatan. Lalai sedikit langsung disikat.Mudah2an kita dijauhkan dari segala macam penyakit dan virus

08 Sep
Balas

Semoga Allah melindungi kita semua

08 Sep
Balas



search

New Post