SELAMAT DATANG DIKAWASAN WISATA TANGGUH (Hari ke-77)
SELAMAT DATANG DIKAWASAN WISATA TANGGUH (Hari ke-77)
Oleh : Nefrizal, S.Pd
Guru SMK Negeri 1 Tanjung Raya
Kabupaten Agam Sumatera Barat
#TantanganGuruSiana hari ke-77
Hari Ahad adalah hari yang bebas dari tuntutan proses belajar mengajar walaupun sebenarnya banyak juga siswa yang mengirimkan tugasnya di google classroom pada hari ini. Tetapi hal itu bisa ditunda sesaat. Hari ini adalah hari bersama keluarga. Fokus membersamai anak-anak dalam mengisi waktu liburan. Kemana ya tempat paling aman dan nyaman untuk berwisata. Tempat yang bisa melepaskan penat dan bosan tetapi tetap mengindahkan protokol kesehatan. Pergi jalan-jalan bersama keluarga adalah waktu yang sangat berharga ketika mereka masih kecil. Rasa kasih sayang orang tua itu sangat terasa ketika anak mendapatkan hal-hal yang menyenangkan dimasa kecil.
Ternyata tempat-tempat wisata sekarang sudah mulai dibuka dengan membentangkan spanduk bertuliskan “Wisata Tangguh”. Ditempat wisata tersebut telah melaksanakan protokol kesehatan dengan menyediakan tempat cuci tangan dan pemeriksaan suhu tubuh serta anjuran tetap menjaga jarak. Keluarga kami pergi berenang ke pemandian umum Lembah Anai yang banyak berjejer ditepi jalan Lembah Anai Tanah Datar. Kami memilih kolam pemandian yang bersih dan aman. Karena hari masih pagi pengunjung belum terlalu banyak sehingga air kolam masih bersih. Masuk kepemandian umum ini cukup dengan harga Rp. 10.000 per mobil pribadi. Cukup murah meriah.
Anak-anak segera ganti kostum berenang. Ada tempat khusus ganti pakaian yang disediakan pemilik kolam renang. Fasilitas pemandian umum ini cukup memadai selain kolam renang yang drainase airnya baik, ada kamar ganti pakaian, mushalla dan tenant tempat kuliner. Lapangan parker yang luas juga menjadi patokan pemilihan tempat wisata sekarang. Tidak lama kemudian anak-anak sudah berada dikolam renang anak-anak yang cuma setinggi betis orang dewasa dengan kedalaman sekitar 50-60 cm. Sedangkan orang tua cukup mengawasi dai pinggir kolam renang sambil selfie dan foto-foto lingkungan alam sekitar klam renang yang sejuk ini. Air kolam renang ini berasal dari air sungai yang hulunya dari pegunungan Singgalang dan Tandikat. Tempat wisata ini mudah dijangkau karena berada dipinggir jalan raya Padang-Bukittinggi.
Setelah puas berenang anak-anak disuruh membilas badan dikamar bilas dan segera ganti pakaian. Karena dinginnya badan setelah berenang mereka pun minta dibelikan makanan hangat pengisi perut. Tak lama setelah makan kami pun segera meneruskan perjalanan dari Bukittinggi ke Padang. Alhamdulillah anak-anak senang orang tua bahagia dan kesehatan tetap terjaga. Walaupun dalam masa pandemi Covid-19 dengan menjaga protokol kesehatan, tempat wisata pun harus segera dibuka. Selain menggerakkan roda perekonomian industri pariwisata merupakan salah satu sumber pendapatan non migas yang menambah pendapatan negara. Semoga dengan usaha menjadikan Wisata Tangguh tempat wisata segera bisa dibuka dan masyarakat dapat menikmati keindahan alam dan destinasi wisata lainnya. Semoga.
Bukittinggi, 9 Agustus 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Asyiknya... Ketahanan keluarga menjadi tangguh
Keren pa... Wisata tangguhnya.... Sdh di folback ya makasih salam sukses
Terima kasih Bu Cucu. Salam sukses buat kita semua.
Keren pak
Terima kasih Bu Nurhayati Salam sukses buat kita semua.
Di Mega Mendung ya Pak.Anak anak kami juga senang mandi mandi di sana
Di daerah sekitar Mega Mendung itu Bu Samsimar. Banyak kolam pemandian ynag bisa kita pilih. Tempat wisata sudah dibuka dengan protokol kesehatan. Semestinya sekolah juga sudah bisa.