Neneng Tuti Yuniarti

Neneng Tuti Yuniarti lahir di Bandung 9 Agustus 1962. Mengajar di SMAN 4 Bogor 1992 - sekarang. Menulis adalah bagian dari hidup.Menulis membawaku kelilin...

Selengkapnya
Navigasi Web
YOO...BERKOLABORASI

YOO...BERKOLABORASI

Menjelang Ujian Nasional di tahun 2020 ini SMAN 4 Bogor mempunyai terobosan baru , beriovasi sehingga bukan hanya satu guru praktik yang mengawasi dan menilai siswa praktik. Selama ini pelajaran bahasa Indonesia, bahasa Sunda dan Seni Budaya . Bapak Drs. Mamat Rahmat ( bahasa Indonesia) ,bapak Yanuar Risnandar S.Pd (bahasa Sunda), dan ibu Ratna ( Seni Budaya) mempunyai konsep sama yaitu pementasan drama. Sekarang setiap kelompok membuat Poster yang hasilnya tidak kalah dengan pembuat Poster yang sudah profesional. Luar biasa. Begitu pula tampilan drama yang dipentaskan luar biasa. Penulis pun sampai terpesona mengikuti pementasan salah satunya saat itu penampilan kelas XII IPS 1.

Selanjutnya di tahun ini ujian praktik kolaborasi mata pelajaran Kimia dengan bahan Inggris. Ini merupakan tantangan yang sangat besar bagi siswa selain siswa harus memahami materi uji praktik juga dapat menjelaskan dengan menggunakan bahasa Inggris. Penulis coba tanya ke Bu Hj. Yunia guru Kimia dan Bu Hj. Fera guru bahasa Inggris apa yang beliau persiapkan menghadapi ujian praktik ini.

Bu Hj. Fera mempersiapkan alat uji dan penilaian praktik bahasa Inggris yang sekaligus praktik kimia diantarnya

1. Lembar kerja diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris.

2. Kemudian siswa presentasi menggunakan bahasa Inggris.

3. Penilaian yang dilakukan guru penguji diantaranya kefasihan.

Sementara Bu Hj. Yunia sebagai penguji Kimia mempersiapkan ;

1. Soal ujian praktik ada 8 yang dipilih siswa. Mengingat siswa harus mengapal bahasa Inggris sehingga siswa mempersiapkan diri sebelum penilaian praktik.

2. Menyediakan alat dan bahan dibantu oleh Bu Eny selaku petugas dan penanggung jawab lab.

3. Siswa melakukan praktik mandiri. diawasi dan dinilai kedua guru. Selanjutnya mempresentasikan di depan dengan gunakan bahasa Inggris.

Kegiatan berlangsung lancar. Mungkin mereka cukup dibekali dengan pelajaran bahasa Inggris baik pengetahuan maupun keterampilan di samping itu siswa telah mempersiapkan sehingga tidak menemukan kendala memang siswa SMAN 4 Bogor luar biasa. Asa karena biasa.

Penulis mencoba minta testimoni tentang kegiatan ujian praktik berkolaborasi karena hal ini baru yang pertama kali terobosan baru guru Kimia dan bahasa Inggris di sekolah penulis.

Pendapat salah satu siswa kelas 12 SMAN 4 Bogor tentang ujian praktik kimia menggunakan bahasa asing, sangat bagus namun akan berdampak baik dan sebaliknya. Dampak baiknya adalah, para pelajar dapat menguasai bahasa asing terutama bahasa Inggris, mereka akan dibiasakan dengan pola pertanyaan dan cara berpikir orang asing itu sendiri. sisi lainnya ada dampak yang kurang mengenakan apabila siswa tidak paham berbahasa Inggris tapi bukan di sekolah , saya berbicara di Indonesia karena di sekolah mempersiapkan sebelumnya sehingga bisa berlatih .Bila tidak....mati deh.( Heee). Dampak yang kurangnya adalah, tidak semua pelajar dapat mengerti dan memahami bahasa asing dengan cepat. Kemungkinan besar mereka yang kurang mengerti bahasa Inggris akan mendapatkan nilai ujian yang minim walau siswa mengerti dan sangat memahami Kimia.

Semua tahu bahwa belajar bahasa asing sangat penting bagi generasi selanjutnya. Sebagai sumbang saran saya ; Mungkin biasakan terlebih dahulu untuk simulasi bahasa Inggris atau mendapatkan pelajaran bahasa Inggris tambahan di sekolah seperti halnya Pelajaran Tambahan Pelajaran yang ada di UN. Selain itu bisa juga dibiasakan siswa untuk praktik kimia, fisika dan biologi untuk menggunakan bahasa Inggris sedini mungkin dari kelas 10. Dengan begitu mereka akan terbiasa dengan bahasa asing, dan tidak akan 'kaget' saat mengerjakan soal kimia dengan bahasa Inggris.

Masukan yang sangat berarti memang segala sesuatu itu pasti tidak mulus pasti ada dua sisi yaitu positif dan negatif. Wajar. Jika tidak dicoba dan dibiasakan kapan akan maju pendidikan di Indonesia.

Dengan lahir guru yang berprestasi dan berinovasi seperti Bu Hj. Yunia dan Hj. Fera dalam pembelajaran memberikan iklim segar bagi siswa . Mungkin besok akan lahir pula inovasi baru di SMAN 4 Bogor. Pantas SMAN 4 Bogor di kenal di Indonesia pak Kusnandar guru Matematika juara OSN Matematika ke 2 se- Indonesia sekarang lolos juga seleksi Pengawas dan pak Dadi guru Biologi juara OSN Biologi ke 3 se- Indonesia. Pimpinan baru Bu Hj. Enung Nurifah, S.Pd. M.Pd. melahirkan juara bukan hanya guru siswa pun sama mengukir prestasi di tahun 2019. Selamat...sahabatku yang telah melangkah lebih maju.

Bogor, 2 Februari 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Ide bagus

02 Feb
Balas

Berkomunikasi.. pembelajaran bagi peserta didik untuk saling berbagi saling menghargai berkomunikasi

02 Feb
Balas

Topbgt

02 Feb
Balas

Keren bingit bundaku

02 Feb
Balas

Makasih sobat komentarnya.

02 Feb
Balas

Keren, inovatif, kreatif, indpiratif

02 Feb
Balas

Kolaborasi yang luar biasa

02 Feb
Balas



search

New Post