N Heni Mardaleni

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Isi Piringku Makanan Seimbang

Isi Piringku Makanan Seimbang

Tantangan Menulis Hari Ke-183

Isi Piringku Makanan Seimbang

Sesuai perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, slogan empat sehat lima sempurna mengalami perubahan atau pergeseran menjadi pola makan seimbang. Hal ini terjadi karena pada empat sehat lima sempurna tidak menampilkan ketentuan jumlah atau porsi dari masing-masing zat makanan. Selain itu susu tidak harus menjadi penyempurna makanan karena mineral yang terkandung dalam susu juga terkandung di dalam bahan makanan lainnya jadi tidak harus selalu dengan susu.

Makanan yang seimbang itu dilihat dari kelengkapan jenis zat makanan yang terdiri dari karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral. Syarat yang kedua adalah jumlah dari setiap zat makanan yang di konsumsi. Ahli gizi Cheryl Forberg menyarankan konsumsi makanan yang mengandung 45 persen karbohidrat, 30 persen protein, dan 25 persen lemak baik. 45 % karbohidrat bisa diperoleh dari nasi, umbi-umbian, dan sayur, sedangkan 30 % protein itu harus terdiri dari protein hewani seperti daging, ikan dan telur, protein nabati seperti kacang-kacangan, tahu tempe. Sedangkan lemak baik bisa juga diperoleh dari ikan, telur, daging dan minyak.

Program gerakan masyarakat hidup sehat yang dicanangkan kementrian Kesehatan bahwa isi piringku itu harus terdiri dari:

50 % atau ½ piring terdiri dari buah dan sayur, sedangkan 50 % nya lagi terdiri dari makanan pokok 2/6 piring dan lauk-pauk 1/6 piring.

Kebutuhan protein harian setiap orang berbeda-beda – tergantung pada berat badan dan jenis aktivitas yang dijalani sehari-hari.

Berdasarkan tabel Angka Kecukupan Gizi (AKG) Kemenkes RI, standar angka kecukupan protein bagi masyarakat Indonesia adalah sekitar 56-59 gram per hari untuk perempuan dan 62-66 gram per hari untuk laki-laki.

Kalau kita ambil sumber protein hewani itu dari ayam misalnya maka kebutuhan daging ayamnya hanya sepotong kecil saja, tidak perlu berlebihan. Ini porsi untuk orang dewasa sedangkan untuk anak-anak dan remaja berbeda lagi standarnya dan sudah ada ketentuan khusus yang dikeluarkan oleh Peraturan Menteri kesehatan.

Seperti halnya protein,lemak juga mempunyai jenis yang berbeda, yang fungsinya juga berbeda-beda untuk tubuh kita,

Asam lemak jenuh Hanya boleh diasup 10% dari kebutuhan kalori tubuh, umumnya lemak jenis ini kita peroleh dari makanan berprotein hewani, kecuali ikan. Asam lemak tidak jenuh boleh dikonsumsi maksimal 10% dan atau 12% dari kebutuhan kalori tubuh, lemak tak jenuh bisa kita peroleh dari minyak nabati, misalnya minyak zaitun, minyak kelapa. Asam lemak trans Lemak ini hanya boleh dikonsumsi untuk memenuhi 2% kebutuhan tubuh.

Selain komposisi zat makanan diingatkan pula untuk mengurangi pemakaian Gula, Garam dan lemak (terutama minyak).

Pedoman gizi seimbang itu mencakup pola makan gizi seimbang, minum air putih yang cukup, melakukan aktivitas fisik selama 30 menit setiap hari, menimbang berat badan setiap bulan agar tahu kondisi tubuh.

Slogan isi piring makanan gizi seimbang ini dimaksudkan sebagai upaya preventif untuk mencegah timbulnya gizi buruk bagi masyarakat.

Makan sehat, makanan bergizi

Depok 15 Oktober 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Kereeen tulisannya, Bunda. Salam literasi

15 Oct
Balas

terimaskiah sudha mampir pa

16 Oct



search

New Post