Bismillahirrahmanirrahiiim

Perjuangan menuju sekolah hari ini Selasa, 25 Februari 2020, akhirnya hanya bisa sampai di Mall Pasar Baru wilayah Jakarta Pusat. Sebagai tugas pendidik, harus tetap semangat dengan berbesar hatiku bertemu untukmu tersayang seperti hari biasanya.

Semua kegiatan tidak ada yang bisa terjadi dengan kebetulan. Seperti halnya aku berangkat ke sekolah seperti biasa, karena malamnya hujan sudah turun dengan deras sejak pukul 11 malam, hingga pagi hari ini.

Berita tentang situasi jalan akses wilayah Jakarta Pusat sudah ada genangan air setinggi 30-50cm, bahkan lebih hingga beberapa jalan sudah tertutup agar mencari jalan artenatif lainya yang masih bisa dilalui.

Begitu juga aku bersama suami yabg setia mengantar menuju ke tempat tugas dengan mengendarai motor yang bisa di tempuh menerobos banjir dimana -mana. Dengan jas hujan tetap kami pakai karena hujan masih turun lumayan banyak juga mengantisipasi jika turun lebih deras lagi.

Aku yang berbondeng tak henti-henti beristighfar bahwa ternyata Alloh memberikan ujian sangat indah untuk kita bersyukur masih bisa berangkat mencari jalan yang bisa dilalui mulai dari rumah arah jalan ke Salemba. Jalan raya masih aman, walau ada sih genangan air yang menunggu giliran masuk ke dalsm gorong-gorong. Lalu lanjut ke arah Senen, memasuki arah fly over alhamdulillah sudah mulai terlihat antrian kendaraan mobil transjakarta berjejer di jalur busway cukup panjang, sehingga yang tadinya kami lalui bisa terhindar di jalur kiri dari tinggi genangan, masuk jalur kanan sepanjang jalur bus transjakarta lancar jaya.

Untuk menghindari jalur kanan tumpukan kendaraan bermotor mobil lainnya akhirnya bergeser ke arah jalan lewati lapangan banteng dengan lawan arus yang dekat ke jalan masjid Istiqlal masih aman. Kami bersama rombongan motor lainya mengikuti arahan jalur yang masih bisa ditempuh hingga bisa melewati arus tingginya genangan sampailah di jalan Samanhudi alhamdulillah bisa selamat tiba di tujuan persimpangan Mall Pasar.

Saat memasuki area Mall, Upss...

"Ayah, coba lihat sudah tidak bisa kita lalui dengan motor ini sampai ke sekolah ya," tanyaku dengan penuh rasa ke khawatiran.

"Iya pastinya, dengan kondisi air sudah tinggi hingga selutut orang dewasa". Sambil menyakinkan rasa khawatirku. Sedih hatiku, melihat jalan menuju sekolah seperti lautan yang tidak bisa lagi dilalui motor dan bajaj, mobil besar masih bisa. Dan ternyata terlihat ada ojek gerobak untuk mengantar 3 orang menuju tempat tugasnya, atau jalan kaki menerobos arus tingginya selutut. Tapi aku masih menunggu informasi bagaimana lanjutan untuk haruskah tetap semangat mendatangimu dari kepala sekolah.

Wahh disitulah akhirnya selesai sudah perjuangan kami tertahan di sini. Banyak motor terparkir dipinggir jalan bukan khusus mau parkir ternyata mereka juga tidak bisa sampai di tempat tujuannya. Alhamdulillah aku masih bisa mengambil beberapa foto untuk bukti laporan bahwa kami sudah di Mall Pasar Baru yang tidak mungkin bisa di lanjutkan ke sana setelah informasi dari foto yang aku share ke grup sekolah bahwa kami diperboleh kan kembali ke rumah, karena sekolah fasilitas mati lampu dan tidak ada aktivitas KBM. Karena juga beberapa anak didikku masih ada yang datang dengan berjalan kaki menerobos banjir akhirnya di lanjutkan belajar dirumah untuk hari ini.

Dengan rasa sedih, khawatiranku, dan merasa perjuanganku yang semangat menujumu akhirnya hanya stack sampai di Mall Pasar Baru harus kembali ke rumah, dengan langkah pasrah dan menerima bahwa inilah hidup yang harus kami jalani dengan ikhlas apapun yang terjadi tidak bisa aku lawan bahkan memaksakan diri untuk tetap bisa berada bersamamu.

Tapi yang lebih kuat dan tegar kami semua warga Jakarta sebagian terdampak banjir hari ini tidak bisa melakukan aktivitas seperti biasa dengan kondisi tidak memungkinkan hanya bisa pasrah dan berdo'a semoga ada hikmah, dan pelajaran dari musibah banjir kali ini sangat besar dan meluas karena sudah jadi takdir-Nya. Aamiin Yaa Robbal'alamiin.

Dan kita yakin Alloh akan memberikan yang terbaik dari apa yang sudah diciptakaNya ada hujan dan panas dengan banyak rasa bersyukur dan mengantinya dengan yang baik pula.

Insya Alloh, Barakalloh...

#perjuanganmenujumu

#besarhatikuuntukmu

#menerimatakdirNya

#pasrahdanberdo'a

#tantangan GuruSiana

#tantangan 60hari menulis diGuruSiana hari ke-42

Pasar Baru, Selasa, 25/02/2020