SAGUSABU….. Apa itu ???

Sagusabu. Satu guru satu buku. Itu yang tertulis di spanduk workshop penulisan buku guru. Kegiatan ini di selenggararakan oleh Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan kota Balikpapan. Pesertanya 30 guru jenjang SD dan SMP kota Balikpapan. Nara sumber dari media guru Surabaya. Acara di buka oleh Kepala Dinas Pendidikan yang diwakili oleh Kepala bidang pendidikan sekolah dasar Ganung Pratikno. Ganung mengatakan bahwa di Balikpapan ini ada lebih dari 2000 guru SD. “Di ruangan ini hanya ada 15 guru SD yang terjaring untuk mengikuti workshop penulisan buku guru. Ibu dan bapak dituntut untuk menyelesaikan buku dalam satu bulan. Jadi workshop ini harus menghasilkan buku sesuai jumlah pesertanya. Sagusabu. Satu guru satu buku”, lanjutnya dengan tegas.

Kegiatan ini diselenggarakan di Hotel Pacific. Ruang Saphire lantai 3. Yang diselenggarakan selama 5 hari. Dari tanggal 5-9 Februari 2018.

Triyuni Astuti selaku ketua panitia acara mengatakan bahwa acara ini diselenggarakan karena minimnya guru dalam berkarya. “Paling tidak guru harus dapat menghasilkan buku yang dapat dibaca oleh siswanya. Karena guru yang mulia adalah guru yang berkarya”, lanjutnya.

Sebagian besar peserta yang mengikuti workshop mengatakan bahwa hari pertama dengan pengetahuan yang minim tentang penulisan telah dicecar berbagai tugas menulis dengan rentang waktu yang sepertinya tidak mungkin pada saat itu. “Tetapi seiring dengan berjalannya waktu walaupun tugas masih terus berlanjut tanpa henti kegiatan mulai terasa menyenangkan”, kata Nur Misbahul salah satu peserta dari SDN 001 Balikpapan Timur.

“Semoga kita semua dapat memenuhi harapan yaaaa….SAGUSABU…..SEMANGAAATT !!”, teriak Awaludin peserta dari SMP menambahkan. (Nila Karmina).